Liga 3, Gasman Enrekang dan Persipare Didiskualifikasi

MAKASSAR - Dua tim sepakbola yakni Gasma Enrekang dan Persipare didiskualifikasi dalam kompetisi Liga 3 Sulsel. Kedua tim yang tergabung dalam Grup D ini dinyatakan gugur sebelum bertanding di ajang kasta ketiga sepakbola tanah air tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Umum PSSI Sulsel, Muhammad Zakaria Leo. Dia mengungkapkan bahwa keputusan tersebut diambil sesuai keputusan dari PSSI Pusat.

"Gasma Enrekang yang seharusnya menjadi tuan rumah, tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Jadwal kick off yang diundur hingga 21 Juli lalu, tidak bisa mereka laksanakan. Sehingga harus digugurkan," ungkap Zakaria Leo Rabu (25/07/2018).

Karena tidak bisa menjalankan tugas, lanjut Zakaria Leo, venue pertandingan kemudian dipindahkan ke Palopo. Sehingga Palopo United menjadi tuan rumah alternatif untuk Grup D.

Selain Gasma Enrekang, Persipare juga bernasib sama. Klub berjuluk Laskar Madani ini juga didiskualifikasi dan dinyatakan gugur sebelum berlaga di kompetisi Liga 3 Sulsel.

"Iya, Persipare juga gugur karena tidak ikut ke Palopo untuk bermain. Tapi saya kurang tahu alasan pastinya, kenapa mereka tidak mau ikut," ujar Zakaria Leo.

Berbeda alasan, Persipare membatalkan diri ikut serta Liga 3 akibat masalah finansial. PSSI Parepare mengaku lebih memfokuskan untuk megikuti Piala Soeratin U-17 dari pada Liga 3 Sulsel.

"Kami mengalami keterbatasan dana untuk mengikutkan Persipare di Liga 3 Sulsel. Sebab, untuk Piala Soeratin U-17, Parepare yang menjadi tuan rumah. Sehingga dananya, dialokasikan ke sana," katanya.