Polisi Tindaki Pengendara yang Mengaku Punya Keluarga Petinggi

Selasa, 30 Oktober 2018 - 19:48 WIB
Polisi Tindaki Pengendara yang Mengaku Punya Keluarga Petinggi
Satlantas Polres Polman menggelar Operasi Zebra 2018 di Jalan Ahmad Yani, Polman, Sulbar, Selasa (30/10/2018). Foto : Asrianto Suardi/SINDOnews
A A A
POLMAN - Banyak cara yang dilakukan pengendara untuk menghindari razia yang digelar Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas). Salah satunya memilih mengaku memiliki keluarga petinggi di institusi kepolisian.

Hal ini terjadi saat Satlantas Polres Polewali Mandar (Polman) menggelar Operasi Zebra Siamasei 2018 di hari pertama di Jalan Ahmad Yani, Polman, Sulbar, Selasa (30/10/2018).

Meski demikian, Kasatlantas Polres Polman, AKP Suhartono tetap menindaki pasangan suami isteri (Pasutri) melanggar (tanpa sabuk pengaman) yang mengaku memiliki keluarga petinggi kepolisian.

Keduanya diketahui mencoba mengelabui polisi dengan berpura-pura sibuk menelpon saat hendak diberi surat tilang. Hanya saja nyalinya ciut setelah polisi menyebutkan jika operasi Zebra ini ditinjau dan direkam langsung wartawan.

"Tidak akan tebang pilih dan setiap pelanggar lalu lintas akan mendapatkan sanksi sesuai aturan yang berlaku," kata AKP Suhartono.

“Jadi kita ini tidak main-main pak, mau nelpon siapapun pasti akan saya beri tindakan kalau memang melanggar aturan, apalagi di sini ada wartawan media nasional yang melakukan peliputan," tegas dia sambil menunjuk wartawan yang meliput.

Di sisi lain, data yang diperoleh SINDOnews, di hari pertama Operasi Zebra ini berlangsung, Satlantas Polres Polman telah menindak tegas puluhan pengendara melanggar dengan memberi surat tilang.

Tujuh belas diantaranya kendaraan roda dua, dan 16 lainnya kendaraan roda empat. Pelanggaran mereka bervariatif, ada yang tanpa menggunakan helem hingga tidak memiliki surat kendaraan. Dan ada juga yang tidak menggunakan safety belt.

"Mari kita menjadi pelopor keselaamatan berlalu lintas," imbuh Suhartono.

Diketahui, Operasi Zebra 2018 secara serentak digelar di Indonesia mulai dari tanggal 30 Oktober hingga 12 November mendatang.
(bds)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2718 seconds (0.1#10.140)