Dorong Sport Tourism, MCC Gowes dari Makassar ke Toraja

Minggu, 28 Juli 2019 - 09:37 WIB
Dorong Sport Tourism, MCC Gowes dari Makassar ke Toraja
Peserta touring Grand Fondo Toraja. Kegiatan ini digelar Makassar Cyccling Club (MCC) dalam rangka perayaan ulang tahun ke-26. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Makassar Cycling Club (MCC) melakukan touring bertajuk Grand Fondo Toraja dari Makassar menuju Toraja pada tanggal 27 dan 28 Juli 2019. Touring ini start dari Hotel Claro Makassar dan akan finish di Hotel Misiliana Toraja.

Ketua Panitia Kegiatan, Daru Puji Utomo mengatakan kegiatan ini digelar dalam rangka perayaan ulang tahun ke-26 MCC serta menjadi ajang untuk mengenalkan wisata olahraga atau sport tourism Sulawesi Selatan ke cyclist dari pulau lain, seperti Toraja, Gunung Nona dan lain-lain.

"Usia 26 tahun ini menjadi moment merayakan persahabatan, merajut nusantara merupakan tema besar dari kegiatan ini dimana kami ingin membagi kekompakan MCC kepada teman-teman cyclist lain dari luar Makassar," katanya.

Lebih lanjut, Daru Puji menjelaskan kegiatan ini dilakukan dengan 2 etape. Pertama Makassar menuju Pare-Pare pada tanggal 27 Juli kemudian etape 2 Pare-Pare menuju Toraja pada tanggal 28 Juli 2019.

Adapun peserta yang hadir cukup banyak yaitu 67 peserta dengan beberapa peserta dari luar Sulawesi Selatan diantaranya delapan dari Surabaya, delapan dari Papua, empat dari Kalimantan, empat dari Manado, satu dari Palu, sisanya 40 dari Makassar.

Ketua MCC, Liem Tjong San mengatakan MCC berdiri pada tanggal 30 April 1993. Dimana awalnya tidak memiliki tujuan membentuk club melainkan sekedar bersepeda agar bisa lebih sehat dan bugar, serta terjalin kebersamaan dan persaudaraan.

Hal inilah yang mendasari semboyan MCC Friendship - Solidarity - Fraternity atau persahabatan - solidaritas - persaudaraan dan disingkat FSF.

Kata Liem, MCC tidak mengenal adanya perbedaan etnis, ras dan agama serta status ekonomi. Semua sama kedudukannya sebagai anggota dan ini adalah tujuan dari MCC untuk menyatukan para maniak sepeda yang ingin mendapatkan kebugaran.

"Kami mempunyai satu filososfi dalam bersepeda yaitu ingin menjadikan hobby ini sebagai sarana mempromosikan Indonesia khususnya daerah Sulsel juga peningkatan kualitas hidup dalam hal kesehatan, persahabatan dan menjunjung tinggi sportifitas, pluralitas melalui berbagai kegiatan yang berkesinambungan," tutup dia.
(man)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6721 seconds (0.1#10.140)