Pihak Trans Studio Mall Sayangkan Aksi Razia Buku di Gramedia

MAKASSAR - Public Relation Executive Trans Studio Mall (TSM) Makassar, Nella Saparinda kepada SINDOnews, mengaku sangat menyayangkan kejadian razia buku oleh sekelompok orang di Gramedia TSM.

Kata dia, kegiatan apapun yang ingin dilakukan di TSM Makassar hendaknya melalukan koordinasi dengan manajemen terlebih dahulu. Hal ini demi menjaga kenyamanan para pengunjung mall.

"Kami pihak Trans cukup menyayangkan kejadian tersebut. Apapun kegiatan yang ingin dilakukan di kawasan TSM Makassar seharusnya melakukan koordinasi dengan pihak mall terlebih dahulu, agar tidak menggangu kenyamanan pengunjung. Dan pihak TSM dapat melakukan koordinasi dengan pihak tenant," katanya.

Selain itu, menurut Ela sapaan akrabnya, khusus buku yang beredar di toko buku TSM Makassar, Gramedia Jakarta akan memberikan pernyataan langsung.

Baca juga:Polisi Diminta Tindak Pelaku Razia Buku di Trans Studio Mall Makassar

"Adapun mengenai, buku yang beredar di Gramedia, pihak Gramedia Jakarta akan memberikan keterangan langsung. Kami mohon ditunggu sampai pernyataan dari pihak Gramedia keluar," kata Ela.

Sekadar diketahui, sebelumnya dalam sebuah video berdurasi 38 detik, ada empat orang pemuda yang mengaku tengah mencari buku yang menurut mereka dilarang oleh pemerintah. Buku-buku itu, setelah dirazia, selanjutnya akan dikembalikan kepadap penerbit.

"Sedang melakukan pancarian buku berpaham radikal yang sebenarnya telah dilarang pemerintah. Kami menganggap bahwa buku ini adalah penyebaran dari paham tersebut. Dan Alhamdulillah kami telah bekerjasama dengan pihak Gramedia untuk mengembalikan buku ini ke percetakannya. Kita sepakat Makassar harus bebas dari paham Marxisme," kata seorang pemuda dalam video tersebut.

Informasi yang dihimpun aksi kelompok tersebut dilakukan pada Sabtu (3/8/2019).