Lawan Fenomena Malas Baca, Program Literasi Anak Digiatkan

Jum'at, 23 Agustus 2019 - 12:52 WIB
Lawan Fenomena Malas Baca, Program Literasi Anak Digiatkan
Balai Bahasa Sulsel menggelar program pembinaan literasi untuk anak-anak di Kota Parepare, Jumat (23/8/2019). Foto: SINDOnews/Darwiaty Dalle
A A A
PAREPARE - Balai Bahasa Provinsi Sulsel semakin menggiatkan program pembinaan literasi untuk anak. Hal ini dilakukan untuk melawan fenomena malas baca yang menghinggapi generasi muda Indonesia. Teranyar, program literasi anak diselenggarakan di Kota Parepare, Jumat (23/8), dengan menggandeng Komunitas Teras Baca.

Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulsel, Zaenab, mengatakan kegiatan bertema “Literasi Sejak Dini” yang digelar selama dua hari di Edotel Hotel itu melibatkan puluhan siswa SD di Kota Parepare. "Kita ambil murid dari kelas empat hingga kelas enam," katanya.

Program literasi anak sejak usia dini menjadi salah satu prioritas dari Balai Bahasa yang berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia. Kota Parepare sendiri menjadi daerah keempat di Sulsel yang disambangi untuk kegiatan tersebut. "Kami yakin Parepare bisa menjadi contoh kegiatan literasi di Sulsel,” katanya.

Ketua komunitas Teras Baca, Fadjriani, mengemukakan program literasi anak diharapkan bisa semakin memacu semangat membaca di kalangan generasi penerus bangsa. Dewasa ini, salah satu kekhawatiran bersama adalah anak cenderung lebih banyak menghabiskan waktu bermain gadget dibandingkan membaca buku pelajaran.

Di tempat yang sama, Rahman, salah satu guru pendamping yang turut dalam pelatihan tersebut mengatakan pihaknya mengapresiasi kegiatan yang bertajuk literasi itu. Ia mengatakan pihak sekolah tentunya selalu terbuka dengan kegiatan positif.

Para murid yang menjadi peserta kegiatan, kata Rahman lagi, menunjukkan antusiasnya dan berharap melalui program balai bahasa bisa memberi pemahaman kepada siswa mengenai literasi. "Karena mengenalkan literasi sejak dini pada anak memiliki banyak manfaat, diantaranya melatih dan mengasah kemampuan membaca, menulis dan menghitung anak. Selain banyaknya manfaat yang lain," tandasnya.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.0959 seconds (0.1#10.140)