1.016 PNS Pemprov Sulsel Pensiun Tahun Ini, Mayoritas Guru

MAKASSAR - Pemprov Sulsel melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mencatat sekitar 1.016 pegawai negeri sipil (PNS) akan memasuki masa pensiun pada tahun 2019 ini. "Info dari kasubid pensiun, untuk tahun 2019 jumlah PNS Pemprov Sulsel yang akan memasuki masa pensiun sebanyak 1.016 orang," sebut Kepala Bidang Kinerja dan Kesejahteraan Pegawai BKD Sulsel, Andi Harun.

Dia melanjutkan total pegawai tersebut akan diproses pemberian surat keputusannya (SK) melalui penetapan pensiun otomatis. Saat ini BKD sementara merampungkan pemberkasan administrasi bagi pegawai yang memasuki masa pensiun yang dimaksud.

“Jadi sampai sekarang sudah ada 700 yang selesai pengurusan pensiun otomatisnya dari 1.000-an itu. Sisanya sementara dalam proses. Ada bahkan tiga bulan sebelum pensiun, sudah keluar SK-nya," papar Harun.

Dikatakan, program penetapan pensiun otomatis ini bagian dari agenda reformasi birokrasi. Tujuannya guna meningkatkan percepatan layanan kepegawaian. Dengan pensiun otomatis ini, pegawai yang bakal pensiun tidak akan melalui proses birokrasi yang panjang. Pengurusan dokumen administrasi diklaim tidak lagi terlalu ribet.

Dalam prosesnya, BKD hanya mengandalkan sistem database kepegawaian yang sudah diperbaharui. "Sekarang ini kelengkapan data yang dipersyaratakan sudah tersedia di BKD. Jadi untuk memudahkan pegawai lebih cepat dan diusakan tepat waktu," tegasnya.

Hal ini juga berlaku untuk program kenaikan pangkat otomatis yang sudah berjalan. "Tapi kalau pensiun itu berbeda dengan kenaikan pangkat. Pangkat kan ada periodenya. Periodenya itu April dan Oktober. Sementara kalau pensiun itu bisa setiap bulan, tergantung dari tanggal kelahirannya pegawai," sambungnya.

Harun melanjutkan, dari 1.016 pegawai yang memasuki masa pensiun, kebanyakan dari guru. Apalagi populasi pegawai saat ini, kata dia, memang didominasi dari tenaga pendidik yang junlah totalnya mencapai 16.000 orang.

Meski demikian, dengan banyaknya pegawai yang memasuki masa pensiun tersebut tidak akan mengganggu jalannya pemerintahan secara signifikan. “Saya kira tidak. Jumlah pegawai juga kan fluktuatif. Ada yang pensiun, tapi di satu sisi ada pindah masuk," pungkas dia.

Kepala Bidang Pengendalian Pegawai BKD Sulsel, Irwan Syah, menambahkan Pemprov Sulsel juga sudah membagikan SK kenaikan pangkat kepada PNS lingkup Pemprov Sulsel periode Oktober tahun 2019. "Semua sudah selesai, sudah dibagikan (SK-nya). Maaf saya tidak hafal jumlahnya," singkat Irwan.

Namun sebelumnya, Kepala BKD Sulsel, Asri Sahrun Said mengaku, Sebanyak 2.000 aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemprov Sulsel dicanangkan bakal naik pangkat secara otomatis mulai Oktober 2019 mendatang. Dimana sebagian besar diantaranya tenaga guru.