ASN Sekretariat DPRD Menang Telak di Pilkades Turunan
A
A
A
TANA TORAJA - Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Sekretariat DPRD Tana Toraja, Jonos Kadang menang telak atas pesaingnya pada pemilihan kepala desa (Pilkades) Turunan, Kecamatan Sangalla.
Ketua Panitia Pilkades di desa Turunan, Frans Mangguali mengatakan Pilkades di desa Turunan diikuti empat calon. Yakni, nomor urut 1, Piter Parinding, nomor urut 2, Robert Patasik, nomor urut 3, Jonos Kadang dan nomor urut 4, Robertus Boroallo.
Berdasarkan hasil penghitungan suara, perolehan suara terbanyak diraih calon kepala desa nomor urut 3, Jonos Kadang memperoleh 452 suara disusul nomor urut 1 memperoleh 276 suara. Kemudian nomor 4 memperoleh 170 suara dan nomor urut 2 memperoleh 39 suara.
"Pilkades di desa Turunan berjalan aman dan lancar. Semua calon kepala desa juga menerima hasil pilkades," ujar Frans.
Sementara itu, calon kepala desa terpilih di pilkades Turunan, Jonos Kadang mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi memberikan hak pilihnya. Dirinya pun mengaku siap mengemban amanah untuk membangun desa demi kepentingan masyarakat.
"Pasca pilkades, saya segera merangkul semua warga desa untuk menghilangkan perbedaan dan bersatu kembali untuk bersama-sama membangun desa," pungkasnya.
Ketua Panitia Pilkades di desa Turunan, Frans Mangguali mengatakan Pilkades di desa Turunan diikuti empat calon. Yakni, nomor urut 1, Piter Parinding, nomor urut 2, Robert Patasik, nomor urut 3, Jonos Kadang dan nomor urut 4, Robertus Boroallo.
Berdasarkan hasil penghitungan suara, perolehan suara terbanyak diraih calon kepala desa nomor urut 3, Jonos Kadang memperoleh 452 suara disusul nomor urut 1 memperoleh 276 suara. Kemudian nomor 4 memperoleh 170 suara dan nomor urut 2 memperoleh 39 suara.
"Pilkades di desa Turunan berjalan aman dan lancar. Semua calon kepala desa juga menerima hasil pilkades," ujar Frans.
Sementara itu, calon kepala desa terpilih di pilkades Turunan, Jonos Kadang mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi memberikan hak pilihnya. Dirinya pun mengaku siap mengemban amanah untuk membangun desa demi kepentingan masyarakat.
"Pasca pilkades, saya segera merangkul semua warga desa untuk menghilangkan perbedaan dan bersatu kembali untuk bersama-sama membangun desa," pungkasnya.
(sss)