Diduga Korsleting Listrik, Rumah Kontrakan di Pangkep Ludes Terbakar
Senin, 23 Desember 2019 - 16:41 WIB
Rumah kontrakan di Kabupaten Pangkep ludes terbakar, pemicunya diduga akibat korsleting listrik. Foto/SINDOnews/Muh Subhan
A
A
A
Sebuah rumah kontrakan di Jalan Sultan Hasanuddin, Kabupaten Pangkep, ludes terbakar pada Senin (23/12/2019). Amuk Si Jago Merah diduga akibat korsleting listrik. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Salah seorang penghuni kontrakan, Tamil (30), menjelaskan sempat mendengar suara letusan keras sesaat sebelum api membesar. Kala itu, ia sedang membuat martabak. Spontan, Tamil berlari keluar dan melihat asap sudah mengepul.
"Saya langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga untuk memadamkan api," ucap dia.
Plt Kadis Damkar Kabupaten Pangkep, Muhadi, yang dikonfirmasi menyebut sumber api diduga berawal dari salah satu kamar di lantai dua rumah kontrakan tersebut. Guna menjinakkan kebakaran, pihaknya mengerahkan enam unit armada.
"Saat kami tiba di lokasi kebakaran, api sudah membesar dan menghanguskan sebagian rumah," kata Muhadi.
Muhadi menambahkan pihaknya belum menerima laporan lengkap kronologis kebakaran ini. Namun, ia memastikan kerugian materil dari kebakaran mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara itu, Lurah Mappasaile, Wahid Perdana Putra, mengungkapkan pemicu kebakaran diduga akibat arus pendek listrik di salah satu kamar rumah kontrakan tersebut. Kejadiannya terjadi sekitar pukul 13.30 WITA. Adapun pemadaman berlangsung sekitar satu jam.
"Dugaan awal karena ada korsleting listrik, tapi penyebab pastinya kami masih menunggu dari kepolisian. Yang jelas BPBD tadi sudah turun untuk mendata kerugian dan segera menurunkan bantuan untuk korban," pungkasnya.
Salah seorang penghuni kontrakan, Tamil (30), menjelaskan sempat mendengar suara letusan keras sesaat sebelum api membesar. Kala itu, ia sedang membuat martabak. Spontan, Tamil berlari keluar dan melihat asap sudah mengepul.
"Saya langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga untuk memadamkan api," ucap dia.
Plt Kadis Damkar Kabupaten Pangkep, Muhadi, yang dikonfirmasi menyebut sumber api diduga berawal dari salah satu kamar di lantai dua rumah kontrakan tersebut. Guna menjinakkan kebakaran, pihaknya mengerahkan enam unit armada.
"Saat kami tiba di lokasi kebakaran, api sudah membesar dan menghanguskan sebagian rumah," kata Muhadi.
Muhadi menambahkan pihaknya belum menerima laporan lengkap kronologis kebakaran ini. Namun, ia memastikan kerugian materil dari kebakaran mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara itu, Lurah Mappasaile, Wahid Perdana Putra, mengungkapkan pemicu kebakaran diduga akibat arus pendek listrik di salah satu kamar rumah kontrakan tersebut. Kejadiannya terjadi sekitar pukul 13.30 WITA. Adapun pemadaman berlangsung sekitar satu jam.
"Dugaan awal karena ada korsleting listrik, tapi penyebab pastinya kami masih menunggu dari kepolisian. Yang jelas BPBD tadi sudah turun untuk mendata kerugian dan segera menurunkan bantuan untuk korban," pungkasnya.
(tyk)
