Borong 32 Jet Tempur F-35 AS, Polandia Gelontorkan Rp63 Triliun

Sabtu, 01 Februari 2020 - 21:05 WIB
Borong 32 Jet Tempur F-35 AS, Polandia Gelontorkan Rp63 Triliun
Pesawat jet tempur siluman F-35 Lightning II Lockheed Martin Amerika Serikat. Foto/Senior Airman Dylan Murakami/US Air Force
A A A
WARSAWA - Polandia menggelontorkan dana sebesar USD4,6 miliar (Rp63,3 triliun) untuk memborong 32 jet tempur siluman F-35A Lightning II Lockheed Martin dari Amerika Serikat (AS). Pembelian jet tempur itu tertuang dalam kesepakatan bersama yang telah diteken kedua negara.

Polandia membeli jet tempur itu dalam upaya meningkatkan pertahanan udara di sisi timur NATO pada saat aktivitas militer Rusia meningkat. Kontrak diteken oleh Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Blaszczak.

Berbicara pada upacara penandatanganan resmi pada Jumat (31/1/2020) di Deblin, di mana Angkatan Udara Polandia mengoperasikan Pangkalan Penerbangan Pelatihan ke-41, Blaszczak mengatakan bahwa akuisisi tersebut akan memungkinkan militer negaranya untuk membuat lompatan teknologi.

"Hari ini, melalui penandatanganan perjanjian F-35, Angkatan Udara memasuki fase baru pengembangannya," katanya, seperti dikutip dari Defense News, Sabtu (1/2/2020).

Sejalan dengan pengumuman sebelumnya, kesepakatan itu tidak mencakup perjanjian penggantian kerugian. Para pejabat Kementerian Pertahanan negara Eropa itu mengatakan keputusan tersebut membantu Warsawa mengorting harga terakhir dari pesawat tempur generasi kelima Lockheed Martin.

September 2019 lalu, Departemen Luar Negeri AS menyetujui penjualan 32 pesawat canggih itu dengan harga USD6,5 miliar.

"Perjanjian tersebut memperkirakan pengiriman 32 pesawat multi-peran...bersama dengan paket pelatihan dan logistik," kata Kementerian Pertahanan Polandia dalam sebuah pernyataan.

Dengan pengiriman pesawat, yang dijadwalkan akan dimulai pada 2024, Polandia akan menjadi pengguna pertama F-35 di wilayah Eropa timur, serta menambah kekuatan armada pesawat tempur yang ada saat ini yakni 48 unit F-16C/D Block 52+.

Warsawa berencana untuk mengganti jet tempur Sukhoi Su-22 dan Mikoyan MiG-29 yang sudah ketinggalan zaman dengan jet generasi kelima yang baru.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9594 seconds (0.1#10.140)