Pertamina MOR VII Juara Turnamen Bulu Tangkis K3 Nasional Semen Tonasa

MAKASSAR - Turnamen bulu tangkis kejuaraan Bulan K3 tahun 2020 yang diselenggarakan PT Semen Tonasa sukses dilaksanakan. Ajang yang digelar di Gor bulu tangkis PT Semen Tonasa ini dilaksanakan selama dua hari, sejak 4 hingga 5 Februari 2020.

Turnamen ini dilaksanakan dalam rangka peringatan Bulan K3 Nasional tahun 2020. Kejuaraan ini melibatkan ratusan peserta dari 32 perusahaan dan instansi.

Keluar sebagai juara pertama perwakilan dari Pertamina MOR VII Makassar, juara kedua dari PT Sumber Alfaria Makassar, sedangkan juara ketiga dari PT Pelindo IV, sementara PT Angkasa Pura hanya mampu merebut posisi sebagai juara harapan.

"Ini adalah ajang silaturahmi para karyawan yang ada di masing-masing perusahaan. Silaturrahmi bisa juga dengan cara berbeda, seperri berkompetisi di bidang olahraga bulutangkis," kata Kepala Biro Humas Semen Tonasa, Said Chalik.

Said berharap, kegiatan yang dipusatkan di PT Semen Tonasa tahun ini, bisa memberi semangat olahraga bulu tangkis di perusahaan ini. Begitu juga semangat sportivitas dalam membangun silaturahmi.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Bulu Tangkis K3 Nasional Tahun 2020, Shabran mengatakan, kegiatan tahun ini paling bagus daripada yang sebelumnya. Mengingat persaingan antar tim sangat ketat dan dramatis.

"Selamat kepada semua pemain atas partisipasinya di tahun ini. Dan juga kepada PT Semen Tonasa pada khususnya yang menjadi tuan rumah dan sukses menjalankannya," terangnya.

Adapun perwakilan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulsel, Ikhsyan Razak mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Tonasa yang telah menjadi tuan rumah yang baik. Dia pun mengaku tak sabar dengan ajang yang sama tahun depan.

"Sampai jumpa pada kejuaraan badminton dalam rangka Bulan K3 Nasional tahun depan. Semoga lebih meriah dan seru lagi dibanding tahun ini," harapnya.

Kegiatan ini lancar terlaksana berkat kerjasama Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi dengan PT Semen Tonasa, PT Semen Bosowa dan Telkomsel. Selanjutnya PT Adhi Karya, PT EPFM, Wika Beton, Telkom Indonesia, Telkom Property, Telkom Asset, PT EPFM, Malindo serta JAPFA,