Di Mata Gubernur Nurdin, Almarhum Prof Rady A Gani Sosok Paripurna

Kamis, 13 Februari 2020 - 13:15 WIB
Di Mata Gubernur Nurdin, Almarhum Prof Rady A Gani Sosok Paripurna
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah memiliki kesan mendalam terhadap almarhum Prof Rady A Gani. Foto/Istimewa
A A A
MAKASSAR - Kabar duka menyelimuti civitas akademika Universitas Hasanuddin (Unhas). Mantan rektor kampus itu, Prof Rady A Gani, menghembuskan nafas terakhirnya di ICU RS Unhas, Kamis (13/2/2020) sekitar pukul 02.00 WITA.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, mengaku punya banyak kenangan dan kesan mendalam dengan almarhum Prof Rady. Makanya, saat tahu kabar duka itu, meski sedang kunjungan kerja di Soppeng, ia langsung bergegas ke Makassar.

"Prof Rady A Gani itu sosok yang paripurna, dulu beliau aktif sebagai dosen di Fakultas Pertanian, Sosial Ekonomi. Setelah itu oleh Prof Amiruddin meminta menjadi Bupati Wajo, setelah Wajo, diminta lagi ke kampus menjadi rektor, jadi paripurna beliau," kenang Gubernur Nurdin.

Saat memimpin Wajo itu, Prof Rady menjadi salah satu bupati yang mampu mengaktifkan sawah tadah hujan di sana. Ia dikenal sukses dengan proyek pompanisasi.

Gubernur Nurdin melanjutkan komunikasi terakhirnya dengan Prof Rady terjadi sebelum beliau sakit. Kala itu, Prof Rady memujinya lantaran pencapaiannya melebihi sang mentor. Gubernur Nurdin diketahui juga berlatarbelakang akademikus, bahkan berstatus guru besar.

"Komunikasi (terakhir) saya ya beliau menyatakan saya bangga kamu bisa lebih dari saya," ujar Gubernur Nurdin.

Almarhum Prof Rady rencananya akan dimakamkan di Pekuburan Pattene, Kabupaten Maros. Sebelumnya, jenazah akan disalatkan di masjid dekat rumah almarhum ba’da Salat Dhuhur. Selanjutnya akan dibawa ke Rektorat Lantai 1 Kampus Unhas untuk memberikan penghormatan dan doa oleh civitas akademika.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5566 seconds (0.1#10.140)