Investor Jepang ke Makassar Tawarkan Solusi Tantangan Perkotaan

Selasa, 25 Februari 2020 - 08:19 WIB
Investor Jepang ke Makassar Tawarkan Solusi Tantangan Perkotaan
Pj Wali Kota Makassar saat menemui delegasi JASCA beberapa waktu lalu. Foto/Pemkot Makassar
A A A
MAKASSAR - Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, akan mempertemukan puluhan investor Jepang dengan pengusaha lokal daerahnya. Pada momen smart city conference with JASCA in Makassar 2020 pada 27-28 Februari 2020, akan dibahas sejumlah solusi menghadapi tantangan perkotaan di Makassar sejak beberapa tahun terakhir.

Investor Jepang akan menawarkan kerja sama dalam penanganan berbagai permasalahan kota. Seperti kemacetan, ketersediaan air minum untuk warga, pengolahan sampah, termasuk layanan kesehatan.

Dalam menyiapkan konferensi bertaraf internasional tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, Ismail Hajiali, selaku leading sektor kegiatan ini menggelar pertemuan teknis dengan sejumlah stakeholder di ruang kerjanya pada Senin (24/2/2020) kemarin.

“Pak Wali (Iqbal Suhaeb) meminta kita untuk mengarahkan pertemuan ini menjadi lebih produktif dengan mempertemukan sektor privat lokal kita. Ini yang kita atur, termasuk menyusun sejumlah agenda prioritas yang akan dibahas didalam pertemuan” ujar Ismail.

Sejumlah tempat yang akan didatangi oleh para delegasi Jepang selama di Makassar diantaranya Bank Sampah Pusat di Toddopuli, TPA Antang, Pusat Instalasi Pengolahan Air Minum di Antang, Operation Room, serta Area Traffict Control System (ATCS) di Kantor Dinas Perhubungan Kota Makassar.

Sekretaris Dinas Kominfo Makassar, Aria Purnabhawa, di tempat yang sama mengatakan bahwa dalam konferensi nanti akan digelar sejumlah project meeting dengan topik berbeda. Di antaranya yakni transportation, health care, disaster management, water, waste Management, dan juga bilateral meeting.

“Sejumlah delegasi Kementerian Pusat sudah memberikan konfirmasi untuk datang, termasuk juga Gubernur Sulsel, Bapak Nurdin Abdullah yang akan membuka acara ini. Sementara itu, juga akan tampil Akmal Malik, National Representative, Direcor of Reional Autonomy, Ministry of Home Affairs selaku Keynote Speech, serta Mr. Ichikawa Atsushi, Assistant Vice-Minister, Minister’s Secretariat (Policy) Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism(MLIT), Japan” ujar Aria.

Dalam acara ini, sejumlah organisasi perangkat daerah (Kota Makassar) akan diberi kesempatan untuk memaparkan sejumlah tantangan perkotaan yang dihadapi.

Di antaranya yakni Dinas Kominfo Makassar, terkait pengembangan Smart City Makassar, Dinas Perhubungan terkait persoalan kemacetan di Makassar, Dinas Kesehatan terkait persoalan layanan kesehatan di Makassar, serta Badan Pendapatan Daerah terkait pengelolaan pendapatan.

“Pak Gubernur (Nurdin Abdullah) juga akan mengundang dan menggelar gala dinner di rujab gubernur untuk menjamu dan membangun nuansa kekeluargaan dengan para peserta konferensi” tandas Aria.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9242 seconds (0.1#10.140)