Baru Dinobatkan Jadi Pria Tertua di Dunia, Warga Jepang Ini Meninggal

TOKYO - Chitetsu Watanabe, pria tertua di dunia dilaporkan meninggal dunia dalam usia 112 tahun. Kabar berpulangnya warga asal Jepang ini tidak lama setelah Watanabe dinobatkan sebagai pria tertua yang hidup di dunia oleh oleh Guinness World Records.

Pejabat setempat mengatakan Watanabe, yang lahir pada 5 Maret 1907 di Niigata, utara Tokyo, meninggal pada Minggu 23 Februari di panti jompo di prefektur yang sama. Dilansir dari Telegraph, Rabu (26/2/2020), Watanabe meninggal kurang dari dua pekan setelah secara resmi diakui sebagai pria tertua di dunia.

"Tidak marah dan tetap tersenyum di wajah Anda," Watanabe, yang memiliki lima anak, mengatakan rahasia umur panjangnya. Ia juga mengakui kegemarannya memakan penganan manis seperti puding custard dan es krim.

Menurut Jiji Press, pria tertua yang hidup di Jepang kini disandang oleh Issaku Tomoe, yang berusia 110 tahun. Sementara untuk pria tertua di dunia yang masih hidup adalah Robert Weighton dari Alton, Hampshire, yang berusia 111 tahun dan akan berusia 112 tahun pada 29 Maret.

Sedangkan orang tertua yang masih hidup juga orang Jepang yaitu Kane Tanaka, seorang wanita berusia 117 tahun dari Fukuoka.

Jepang memiliki salah satu harapan hidup tertinggi di dunia dan telah menjadi rumah bagi beberapa orang yang diakui sebagai manusia tertua yang pernah hidup.

Mereka termasuk Jiroemon Kimura, pria paling lama yang pernah hidup, yang meninggal setelah ulang tahunnya yang ke-116 pada Juni 2013.

Menurut Guinness, orang tertua di dunia yang diverifikasi adalah Jeanne Louise Calment dari Prancis. Ia meninggal pada tahun 1997 pada usia 122 tahun.