Kesal Ditegur Hendak Mesum, ABG Putri Ajak 8 Teman Serang Remaja di Maros

Senin, 02 Maret 2020 - 16:41 WIB
Kesal Ditegur Hendak Mesum, ABG Putri Ajak 8 Teman Serang Remaja di Maros
Sebanyak 9 ABG asal Makassar ditangkap atas kasus pembusuran terhadap seorang remaja di Maros. Foto/SINDOnews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Seorang ABG putri bersama delapan rekannya ditangkap polisi atas dugaan penganiayaan terhadap seorang remaja berumur 16 tahun di Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulsel. Motifnya, sang ABG putri berinisial DP (15) kesal lantaran ditegur saat hendak berbuat mesum dengan pacarnya di sebuah rumah kosong.

Akibat serangan itu, korban mengalami luka cukup parah dan dilarikan ke rumah sakit. Korban diketahui mengalami luka terkena anak panah di bagian dada kanan dan perut. Para pelaku sendiri belakangan diketahui rata-rata anak putus sekolah dari Kota Makassar. Mereka melakukan penyerangan atas ajakan si ABG putri.

"Motif kasus ini berawal saat yang perempuan ditegur karena mau berbuat mesum di sebuah rumah kosong. Dia tidak terima begitu, lalu ajak teman-temannya menyerang ke sana," kata Wakapolres Maros, Kompol Muhammadong, saat merilis pengungkapan kasus tersebut di Mapolres Maros, Senin (3/2/2020).

Kronologis kejadian bermula saat DP bersama pacarnya kepergok bermesraan oleh seorang remaja yang masih merupakan teman korban. Pelaku yang ditegur tidak terima dan lantas melapor ke teman-temannya. Namun, serangan mereka pun salah sasaran, dimana yang menjadi korban bukanlah orang yang pertamakali menegur aksi mesum pelaku.

"Yang menyerang itu jumlahnya 12 orang. Tapi hanya sembilan orang yang terlibat langsung. Nah yang jadi korban pembusuran ini justru bukan orang yang menegurnya karena korban ini yang ditemukan di rumah dekat lokasi mesum itu," lanjut Muhammadong.

Lebih jauh, ia menyebut semua pelaku diketahui berasal dari wilayah Makassar. Mereka berumur antara 14 sampai 16 tahun. Salah seorang pelaku pembusuran mengaku nekat melakukan penganiayaan itu karena diajak oleh rekannya, si ABG putri yang ditegur saat hendak berbuat mesum.

"Kami diajak sama DP ke sana karena dia marah dituduh berbuat mesum sama itu orang. Kami datang ke rumah itu, dapatnya itu korban dan langsung kami serang pakai busur," kata salah seorang tersangka berinisial GR.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.2337 seconds (0.1#10.140)