Fasilitas Kapal Feri KM Dharma Kencana VII Mirip Hotel Berbintang

Senin, 09 Maret 2020 - 18:17 WIB
Fasilitas Kapal Feri KM Dharma Kencana VII Mirip Hotel Berbintang
Fasilitas KM Dharma Kencana VII dinilai sangat mewah mirip dengan hotel berbintang. Foto/SINDOnews/Maman Sukirman
A A A
MAKASSAR - Kepala Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Makassar, Ahmad Wahid, memuji fasilitas kapal feri KM Dharma Kencana VII. Kapal dengan rute Makassar-Surabaya dan sebaliknya itu disebut memiliki fasilitas yang mewah. Mulai dari eskalator hingga kamar yang mirip dengan hotel berbintang.

Pujian itu disampaikan Ahmad di sela kunjungan ke kapal penyeberangan Roll On dan Roll Out (RoRo) itu pada Senin (9/3/2020). Tampak hadir mendampingi Manajer cabang PT. Dharma Lautan Utama (DLU) Makassar Budiono; Kabid Keselamatan Berlayar Kesyahbandaran Utama Makassar Triono; dan Kabid SHSK Saiful Hory serta Kabid P3 Alex.

Menurut dia, kapal ini untuk ukuran kapal feri terbilang sangat mewah dari sisi fasilitas. Mulai dihadirkannya eskalator, lift hingga fasilitas didalam kamar yang membawa para penumpang seolah berada di dalam sebuah hotel berbintang.

Tentunya, kata dia, hadirnya kapal ini dengan menempuh rute ke Makassar menjadi kebanggaan khusus warga Sulsel. Apalagi, pelayanannya sangat bagus ditandai dengan manajemen kapal ini pernah mendapatkan penghargaan.

“Kapal ini sangat mewah, bersih dan fasilitasnya tentu sangat berbeda dari kapal feri pada umumnya. Tentunya, hadirnya ini menjadi pilihan untuk berlayar tanpa harus menggunakan pesawat. Apalagi harganya sangat murah,” ujar Ahmad.

Fasilitas Kapal Feri KM Dharma Kencana VII Mirip Hotel Berbintang

Kepala Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Makassar Ahmad Wahid meninjau fasilitas KM Dharma Kencana VII. Foto/SINDOnews/Maman Sukirman

Dia mengimbuhkan kehadiran KM Dharma Kencana VII patut menjadi contoh kapal-kapal lainnya yang mengangkut penumpang maupun kapal feri, khususnya dari sisi pelayanan. Karena kapal ini dipastikan tidak sekedar mengejar keuntungan semata tapi mengedepankan pelayanan.

“Kapal ini tarifnya terbilang murah untuk ukuran kapal mewah, makanya kapal ini patut menjad percontohan kapal lainnya baik dari sisi pelayanan maupun fasilitas yang dihadirkan,” paparnya.

Untuk itu, Ahmad mengimbau ke manajemen DLU untuk gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait hadirnya kapal ini melayani rute ke Surabaya. Salah satunya, sosialisasi harga dan cara membeli tiket agar semua bisa mengetahuinya dengan mudah.

Manajer cabang PT. DLU Makassar, Budiono, mengapresiasi atas apa yang disampaikan oleh Kepala Kantor Syahbandaran Utama Makassar. Makanya, ke depan akan terus dilakukan sosialisasi.

“Soal layanan kami tentu senantiasa mengedepankannya, begitupun untuk mengakses pembelian tiket. Kami sudah hadir di app store dengan aplikasi DLU. Dalam aplikasi itu, penumpang bisa dengan mudah membeli tiket,” paparnya.

Fasilitas Kapal Feri KM Dharma Kencana VII Mirip Hotel Berbintang

Penampakan KM Dharma Kencana VII melayani rute Makassar-Surabaya dan sebaliknya. Foto/SINDOnews/Maman Sukirman

KM Dharma Kencana VII setiap hari senin tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta pukul 11.00 wita, sementara untuk rute Makassar ke Surabaya dimulai pukul 21.00 wita.

Dia menuturkan kapal feri mewah ini memiliki panjang kapal sekitar 186 meter, kapasitas penumpang 1.060 orang, kapasitas kendaraan sebanyak 265 unit mobil dan truk. Fasilitasnya, kata dia, sangat lengkap dari kamar yang kelas ekonomi hingga VIP. Selain itu, di dalam kapal ada pula eskalator, lift, hiburan, tempat bermain anak, musala, restoran dan mini market

“Makassar merupakan market penting bagi perusahaan, makanya kami menghadirkan kapal mewah ini untuk rute tujuan Makassar maupun sebaliknya. Marketnya pun sangat bagus, apalagi tahun lalu pertumbuhan bisnis baik,” ujarnya.

Fasilitas Kapal Feri KM Dharma Kencana VII Mirip Hotel Berbintang

KM Dharma Kencana VII disebut memiliki fasilitas mirip hotel berbintang. Foto/SINDOnews/Maman Sukirman

Dia menuturkan tahap awal dibukanya rute ini animonya sangat bagus dari Surabaya begitupun untuk Makassar. Tarifnya, untuk kendaraan mulai Rp2 jutaan lebih di luar tarif penumpangnya mulai Rp300 ribuan hingga Rp500 ribuan.

“Untuk tahap awal penumpang ikut rute ini mencapai 100-an orang termasuk kendaraan, sementara untuk komoditi dari Makassar ke Surabaya kebanyakan komoditi hasil bumi seperti jeruk nipis, durian, jahe, pisang, kepala dan lainnya. Sementara, dari Surabaya banyak dibawa pakaian dan beberapa barang dijual di Mall,” ungkapnya.

Dia menuturkan hadirnya KM Dharma Kencana VII melengkapi dua kapal sebelumnya yang sudah beroperasi untuk rute Parepare ke Balikpapan, Makassar ke Balikpapan, Batulicin dan Bau-Bau. Hari ini untuk kali kedua KM Dharma Kencana VII merapat di Pelabuhan Soekarno-Hatta.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6269 seconds (0.1#10.140)