Pelantikan Dua Pejabat di Pemprov Sulsel Belum Jelas

MAKASSAR - Pemprov Sulsel belum menetapkan dan melantik pejabat definitif pada dua posisi hasil seleksi lelang jabatan pimpinan tinggi pratama atau setingkat eselon II. Jadwal pelantikannya hingga kini belum jelas.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Asri Sahrun Said mengatakan, hasil lelang jabatan ini sudah diumumkan. Hanya saja Dia mengaku pejabat definitif yang sudah ditetapkan sisa menunggu waktu untuk dilantik.

Adapun dua posisi yang belum dilantik, yakni untuk jabatan Sekretaris DPRD Sulsel dan Kepala Biro Umum Setda Sulsel. "Sudah diumumkan, tapi belum dilantik. Cuma memang inikan tertunda," ucap Asri yang ditemui di kantor Gubernur Sulsel, kemarin.

Diketahui, dari sembilan posisi yang dilelang jabatannya, baru total lima diantaranya yang sudah dilantik. Kelimanya pun dilantik secara bertahap.

Dimulai dengan dua jabatan yang lebih dulu dilantik Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani pada (14/02/2020) lalu, yakni Andi Irawan Bintang sebagai Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Sulsel dan Andi Ardin Tjatjo dilantik pada jabatan Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sulsel.

Sementara lima jabatan berikutnya kembali dilantik oleh Sekda Sulsel, Abdul Hayat Gani pada Rabu (26/02/2020) lalu yakni Ichsan Mustari (Kepala Dinkes), Yusran Jusuf (Kepala Bappelitbangda), Asriady Sulaiman (Kepala Kesbangpol), Andi Mirna (Kepala Biro Organisasi) dan Sari Pudjiastuti (Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda Sulsel).

Asri melanjutkan, hingga saat ini belum mengetahui jadwal pasti terkait pelantikan dua jabatan dari hasil lelang jabatan yang tersisa. "Kalau soal itu nanti komunikasikan saja ke pak sekda," tandas Asri.

Diketahui, hasil lelang jabatan pada posisi Sekretaris DPRD Sulsel telah diusulkan nama tiga calon terbaik untuk ditetapkan satu pejabat definitif, yakni M Jabir, Muhammad Idris, dan Kaharuddin Azis. Begitupun pada posisi kepala biro umum, ada nama Idham Kadir, Kaharuddin Azis, dan Anne Marie.