PSSI Hentikan Sementara Liga, PSM Makassar Tambah Libur Pemain

MAKASSAR - PSSI resmi menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk sementara dengan batas waktu yang tidak ditentukan. Kebijakan ini sekaligus menggugurkan waktu dua pekan masa minimal penundaan yang ditetapkan sebelumnya.

Langkah ini diambil lantaran kian merebaknya Covid-19 atau virus Corona di Indonesia. Sehingga kegiatan yang sifatnya berkelompok seperti pertandingan sepak bola dipilih dihentikan sementara hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Manajemen PSM Makassar mengaku sudah menerima informasi tersebut. Hal itu disampaikan oleh Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim.

"Masih kami tunggu (surat resmi dari PSSI). Tapi orang liga sudah membenarkan soal perpanjangan waktu penundaan liga sampai waktu yang belum ditentukan," kata Sule sapaannya.

Atas kebijakan tersebut, Sule menyebutkan tim pelatih tentunya akan merencanakan jadwal ulang program dan agenda tim. Mengingat kebijakan PSSI terkait penundaan ini cukup mendadak.

Sedianya, tim merencanakan akan menggelar latihan perdana di Makassar pada 25 Maret 2020. Namun karena penundaan diundur, maka masa libur tim ditambah hingga 31 Maret 2020.

Meski begitu, Sule menuturkan tim pelatih telah jauh hari memberikan pekerjaan rumah kepada seluruh pemain. Wiljan Pluim dkk diminta agar tetap berlatih demi menjaga kebugaran hingga nantinya kembali latihan.

"Kalau soal imbauan, jaga kondisi, tetap berlatih dan hindari peluang terjangkit Corona. Tim pelatih juga sudah kirim materi workout untuk masing-masing pemain. Workout itu semacam senam," tuturnya.

Sejumlah pemain bahkan mengaku melakukan karantina di rumah. Mengingat kian merebaknya virus Corona di Sulsel, khususnya di Makassar.

Seperti yang dilakukan oleh pemain muda PSM Makassar, Asnawi Mangkualam Bahar. Penggawa Timnas U-19 dan U23 ini memilih tak beraktivitas di luar rumah.

"Kegiatannya, stay di rumah aja. Dan tentunya menjalankan program latihan di rumah," kata penggawa Timnas U-19 dan U23 ini.