Waspada, Uang Palsu Beredar di Kabupaten Luwu

Selasa, 31 Maret 2020 - 07:58 WIB
Waspada, Uang Palsu Beredar di Kabupaten Luwu
Polisi menunjukkan uang palsu yang digunakan SR bertransaksi. Foto: SINDOnews/Chaeruddin
A A A
LUWU - Aparat Polres Luwu mengamankan seorang perempuan berinisial SR pada Minggu 29 Maret lalu. SR ditangkap atas dugaan mengedarkan uang palsu di wilayah Kabupaten Luwu.

SR yang diketahui merupakan warga Maccini Gusung, Kota Makassar ditangkap sekitar pukul 15.00 Wita di Pos Lantas Lamone, Desa Karang-Karangan.

Menurut Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Faizal Syam, pengungkapan tindak pidana uang palsu ini berkat laporan seorang warga bernama Jurimin Djufri, yang merupakan Ketua LSM Baladhika Adhyaksa.

"Pelaku SR melakukan tindak pidana mengedarkan uang palsu dengan cara berbelanja menggunakan uang pecahan seratus ribu rupiah," jelasnya.

"Seperti yang dilakukan kepada penjual bensin botolan yang ada di depan SPBU Padang Sappa. Pelaku membeli satu botol bensin seharga sepuluh ribu rupiah. Pelaku membayar dengan uang palsu pecahan seratus ribu rupiah dan mendapat tukaran uang asli sebesar sembilan puluh ribu rupiah," lanjut Faizal Syam.

Motif atau pola ini juga dilakukan pelaku saat belanja ikan kering di Desa Tirowali Kecamatan Ponrang. Beruntung, perempuan asal Makassar itu cepat diamankan polisi berkat aksi cepat warga melaporkan kejadian yang mereka alami.

"Informasi ini diterima oleh Kapos Lantas Bua, Aiptu Busman S Tiger dan Bripka Muh Nurung. Keduanya langsung berjaga-jaga di jalan poros kemudian menahan yang bersangkutan saat melintas di Desa Karang-Karangan," ujarnya.

Setelah menginterogasi, polisi kemudian mengamankan SR dan menggiringnya ke Mapolres Luwu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Luwu meminta warga untuk tenang dan tetap teliti dalam melakukan transaksi tunai. Utamanya saat seseorang belanja dengan pecahan uang seratus ribu dan hanya belanja sedikit.

"Alih-alih belanja, sebenarnya hanya ingin menukar uang palsu. Motif ini perlu diwaspadai. Saat ini kami tengah mendalami kasus ini, mencari asal uang palsu yang dibawa pelaku dan mencari rekannya yang lain," kuncinya.
(man)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9435 seconds (0.1#10.140)