Pasien Positif Corona di Sulsel Bertambah Jadi 66 Orang, 5 Meninggal

Rabu, 01 April 2020 - 17:58 WIB
Pasien Positif Corona di Sulsel Bertambah Jadi 66 Orang, 5 Meninggal
Kasus positif corona di Sulsel bertambah jadi 66 orang, dimana lima orang dilaporkan meninggal dunia. Foto/Ilustrasi
A A A
MAKASSAR - Jumlah kasus positif virus corona alias covid-19 di Sulsel bertambah signifikan pada hari ini, Rabu (1/4/2020). Dilansir dari data Gugus Tugas Penanganan Covid-19, terdapat tambahan 15 kasus per hari ini yang membuat total pasien positif corona menjadi 66 orang.

Masih merujuk data pusat, Sulsel juga melaporkan adanya tambahan kasus kematian akibat virus corona. Sejauh ini, terdata ada lima pasien corona di provinsi ini yang meregang nyawa. Belum ada kesembuhan dilansir dari data pusat, meski pemerintah Sulsel sudah melaporkan adanya pasien sembuh.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menyampaikan sudah ada 11 pasien terkait corona yang sembuh di daerahnya. Terdapat delapan di antaranya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan ada tiga pasien positif corona yang juga dilaporkan sudah sembuh.

"Dari tim dokter, tim medis, semua sudah maksimal," kata Nurdin Abdullah, di posko Covid-19, Rabu (1/4/2020).

Sebelumnya, tim dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel juga melaporkan adanya lima pasien positif corona yang sembuh. Mereka merupakan pasien yang dirawat di RS Stella Maris Makassar. Hanya saja, informasi itu memang belum resmi.

Secara nasional, kasus positif corona bertambah 149 pasien positif. Sehingga jumlah positif corona sebanyak 1.677 orang dan 157 di antaranya meninggal dunia.

"Perkembangan dari pencatatan kami pada kasus-kasus yang kita rawat di seluruh Tanah Air untuk kasus konfirmasi positif ada penambahan 149 orang sehingga sekarang menjadi 1.677 kasus," ungkap Juru Bicara Pemerintah Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto.

Yuri melanjutkan kasus sembuh juga mengalami penambahan yakni sebanyak 22 orang sembuh dari virus ini. "Sembuh bertambah 22 orang. Sehingga total menjadi 103 orang," katanya.

Angka kematian dari kasus konfirmasi positif juga bertambah menjadi 157 orang. "Untuk hari ini bertambah 21 orang sehingga menjadi 157 orang," ungkap Yuri.

Yuri mengatakan penambahan-penambahan kasus positif ini memberikan gambaran bahwa penularan virus ini masih terjadi di masyarakat. "Oleh karena itu saudara sekalian gambaran ini masih memberikan bukti kepada kita bahwa penularan di luar masih terjadi. Kontak dekat masih diabaikan dan kemudian cuci tangan masih belum dijalankan dengan baik," tandasnya.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3331 seconds (0.1#10.140)