Sulsel Deteksi 1.072 ODP Corona: Terbanyak di Bone, Lutim dan Makassar

Rabu, 01 April 2020 - 22:09 WIB
Sulsel Deteksi 1.072 ODP Corona: Terbanyak di Bone, Lutim dan Makassar
Sulsel mendeteksi 1.072 orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus corona. Terbanyak di Bone, Lutim dan Makassar. Foto/Ilustrasi
A A A
MAKASSAR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Gugus Tugas Penanganan Virus Corona alias Covid-19 Sulsel terus melacak penyebaran virus mematikan ini. Hingga Rabu (1/4/2020) pukul 18:37 WITA, Sulsel mendeteksi adanya 1.072 orang dalam pemantauan (ODP) yang tersebar di 24 kabupaten/kota.

Dilansir dari laman resmi Sulsel Tanggap Covid-19, sebaran ODP untuk saat ini terbanyak di Kabupaten Bone mencapai 237 kasus. Namun, Bone mencatatkan minim pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien positif corona. Di daerah itu, hanya ada dua kasus PDP dan kasus positif bahkan masih nihil.

Setelah Bone, Kabupaten Luwu Timur (Lutim) mencatat ODP terbanyak kedua mencapai 166 kasus. Seperti Bone, Lutim juga mencatatkan minim kasus PDP dan positif corona. Hanya ada enam kasus PDP dan satu kasus positif corona.

Adapun Kota Makassar tercatat sebagai daerah ketiga terbanyak ODP corona dengan 121 kasus. Namun, kasus PDP dan positif corona ibukota Sulsel ini merupakan yang tertinggi. Tercatat ada 52 kasus PDP dan 41 kasus positif covid-19 di Kota Daeng-sebutan lain Kota Makassar.

Secara keseluruhan, dari total 1.072 ODP corona di Sulsel, sebanyak 91 persen atau 976 kasus masih dalam proses pemantauan. Sisanya, ada 96 orang yang sudah selesai dipantau.

ODP sendiri merupakan orang degan gejala demam di atas 38 derajat celcius atau ISPA tanpa pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke daerah yang terpapar corona dalam 14 hari terakhir.

Kasus PDP dan Positif Corona
Untuk kasus PDP, Sulsel kini mencatat ada 110 orang. Rinciannya yakni 99 pasien masih dalam perawatan, delapan pasien berhasil sembuh dan tiga pasien lain dilaporkan meninggal dunia.

PDP merupakan orang yang memiliki gejala demam di atas 38 derajat celcius atau memiliki riwayat ISPA dan pneumonia ringan hingga berat serta punya riwayat perjalanan ke daerah yang terpapar corona atau kontak langsung dengan orang yang terinfeksi corona dalam 14 hari terakhir.

Selanjutnya untuk kasus positif corona di Sulsel, terdapat perbedaan data antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. Pemerintah pusat per hari ini mengumumkan ada 66 pasien positif corona di Sulsel. Sedangkan Sulsel hanya mengkonfirmasi 65 pasien corona.

Di laman Sulsel Tanggap Covid-19, dari 65 kasus positif corona, sebanyak 60 pasien masih dalam perawatan dan lima pasien lainnya sudah meninggal dunia.
(tyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0644 seconds (0.1#10.140)