South Sulawesi Creative Hub Bakal Dikelola Generasi Milenial

Sabtu, 04 April 2020 - 07:44 WIB
South Sulawesi Creative Hub Bakal Dikelola Generasi Milenial
Pembangunan South Sulawesi Creative Hub (SSCH) yang digagas Pemprov Sulsel baru mencapai 28%. Anggaran yang dialokasikan untuk perampungan dikucurkan secara bertahap. Foto : SINDOnews/Doc
A A A
MAKASSAR - Pembangunan South Sulawesi Creative Hub (SSCH) yang digagas Pemprov Sulsel baru mencapai 28%. Anggaran yang dialokasikan untuk perampungan dikucurkan secara bertahap.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulsel, Abd Malik Faisal menjelaskan, SSCH sudah mulai dibangun tahun 2019 lalu. Total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp7 miliar.

"Saat ini progres pembangunannya 28%. Tahun lalu kan sudah mulai, namun anggarannya yang baru dikasi sekitar Rp1,8 miliar sementara total yang dibutuhkan itu Rp7 miliar," tutur Malik yang dihubungi kemarin.

Untuk tahun ini kelanjutan pembangunannya dialokasikan sekira Rp1 miliar. Perencanaan fisiknya kembali dimatangkan. Rencananya bulan April mendatang, diharapkan sudah memasuki tahap lelang jasa konstruksi fisiknya.

"Jadi tiap tahun itu dilelang pengerjaan fisiknya. Ini sementara kita siapkan lagi lelang fisiknya. Mudah-mudahan wabah virus korona ini bisa berlalu, kita percepat lagi pengerjaan lanjutannya. April rencana kita lelang lagi," imbuhnya.

Meski masih tahap pembangunan fisiknya, Malik mengaku sudah menyusun skema pengelolaan SSCH. Dia mengaku, setelah selesai dibangun, pengelolaannya akan diserahkan secara penuh kepada generasi milenial.

"Jadi nanti ada tim yang dibentuk untuk mengelola itu. Bukan lagi oemerintah yang mengelola. Ini murni akan dikelola anak muda, generasi milineal. Creative Hub inikan murni kita siapkan memang untuk anak muda mengembangkan. Tidak jadi sumber PAD provinsi," urai Malik.

Dia menargetkan, SSCH ini baru bisa beroperasi tahun 2020 mendatang. Pasalnya tahun depan masih akan memasuki tahap finalisasi. Anggaran kelanjutannya untuk tahun depan masih butuh dana tersisa sekitar Rp4 miliar.

"Kan masih akan dilanjutkan lagi tahun 2021. Nanti tahun depan tahap perampungan. Jadi kemungkinan tahun 2022 baru bisa dioperasikan," jelas dia.

SSCH yang dibangun di sekitar kawasan Celebes Convention Centre (CCC), Jalan Metro Tanjung Bunga, disebut sebagai salah satu program prioritas Gubernur Sulsel. SSCH dibangun sebagai wadah berkreasi dan berdiskusi untuk generasi milenial. Di tempat itu akan disiapkan sarana dan memfasilitasi anak muda untuk berkarya.

Pada ruang kreatif ini akan dilengkapi berbagai fasilitas, meeting room, working place, production house, expo product, ruang animasi, mini teater, ruang fotografi, dan sarana prasarana lain yang dianggap bisa memfasilitasi anak muda milenial.

Pembangunan SSCH ini juga sudah digaungkan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Lewat akun instagram resminya, Nurdin menyebut pembangunan SSCH ini dirancang oleh para arsitek muda asal Sulsel.

"Gedung ini akan menjadi wadah bagi anak muda untuk mengembangkan bakat dan kreativitasnya," sebut Nurdin. Dia berharap, terus meng-upgrade kemampuannya untuk bisa ikut berkontribusi membangun bangsa di masa yang akan datang.
(sss)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0777 seconds (0.1#10.140)