Kisah Cinta Dibalik Jeruji Besi, Skimer Turki Gaet 2 Wanita Jawa

Kamis, 22 Maret 2018 - 19:56 WIB
Kisah Cinta Dibalik Jeruji Besi, Skimer Turki Gaet 2 Wanita Jawa
Dua pelaku kasus Skimming ATM (baju orange) dihadirkan pada sesi prescon di Aula Kantor Imigrasi Makassar. Foto: Muchtamir Zainuddin/SINDOnews
A A A
MAKASSAR - Fakta lain dari Hayrullah Ceylan, 38, dan Ismail Yoru, 34, pembobol mesim anjungan tunai mandiri (ATM) dengan cara skimmer cukup mencengangkan. Dari balik jeruji besi mereka berhasil menarik cinta perempuan Indonesia yang dikenalnya di media sosial (medsos).

Hubungan asmara dua pelancong berpaspor Turki itu baru diketahui setelah mereka bebas dari masa tahanan sembilan bulan di Lapas Kelas I Makassar, dua pekan lalu. Dua kekasih WNA itu kerap mengunjungi mereka di Ruang Detensi Imigrasi Makassar.

"Semua ada kekasihnya, pacarnya kata mereka. Semua orang dari Jawa, Bekasi," jelas Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Makassar, A Pallawarukka saat ditemui, Kamis (22/3/2018).

Menurut Pallawarukka, pertemuan empat sejoli itu terjadi saat Ceylan dan Yoru masih di dalam Lapas Makassar. Mereka berkenalan melalui Facebook lalu berinteraksi lebih sering, setelah dua perempuan itu selalu berkunjung ke tahanan. Komunikasi mereka makin sering saat pindah ke Rumah Detensi Imigrasi.

"Mereka berkenalan di facebook saat masih di lapas. Sampai saat kemarin dia bebas, hampir setiap hari ke sini," terangnya.

Bahkan setelah dideportasi, kedua perempuan yang disebut bekerja di perhotelan itu juga berniat menyusul kekasihnya ke Turki.

Namun menyikapi hal itu, Palawarukka mengaku sempat mencegah dan tidak akan menerbitkan paspor dan visa sementara untuk mereka.

"Mereka mau ikut, namun kita tidak akan memberangkatkan sama-sama. kalaupun mau berangkat nanti berangkat sendiri. kita berharap tidak pergi karena ini kan pelaku kejahatan, jangan sampai warga kita menjadi korban di negara orang," ujarnya.
(bds)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.3414 seconds (0.1#10.140)