BNPB Komitmen Bantu Pemulihan Lutra Pasca-Banjir Bandang

Sabtu, 18 Juli 2020 - 17:02 WIB
loading...
BNPB Komitmen Bantu Pemulihan Lutra Pasca-Banjir Bandang
BNPB berkomitmen membantu pemulihan Kabupaten Lutra pasca banjir bandang. Foto/Istimewa
A A A
MASAMBA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berkomitmen membantu upaya pemulihan Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulsel, pasca- banjir bandang yang menimbulkan kerusakan parah. Bersama-sama pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten, beragam program pemulihan, baik secara psikis maupun ekonomi akan mulai digenjot.

BNPB juga mengapresiasi mobilisasi bantuan yang begitu masif untuk Lutra. Hal itu menjadi modal sosial yang paling berharga dan pastinya terus terpelihara sampai saat ini. Bantuan yang terus mengalir ini membuktikan rasa solidaritas dan persaudaraan antardaerah di Sulsel tak pernah lekang ditelan zaman.



“Kami sangat senang karena banyaknya orang yang datang memberikan bantuan,” kata Kepala BNPB, Doni Monardo, di sela-sela kunjungannya ke Masamba, Luwu Utara, Jumat (17/7/2020) kemarin.

Menurut dia, apa yang ditunjukkan oleh seluruh daerah di Sulsel ketika terjadi musibah bencana alam yang melanda salah satu daerah, ini menjadi modal sosial yang harus terpelihara dari masa ke masa. “Ini modal sosial kita yang paling bagus. Di mana kesadaran masyarakat untuk saling menolong itu tetap terpelihara dengan sangat baik,” terang Doni.

Doni berjanji akan melakukan yang terbaik bagi masyarakat Lutra, khususnya masyarakat yang terdampak, agar kembali pulih, baik secara psikis maupun ekonomi. “Kita harus segera memulihkan kembali kehidupan masyarakat, baik kehidupan sosial maupun ekonominya, dan kita akan terus membantu masyarakat yang terdampak untuk bisa bangkit lagi,” ujar dia.



Salah satu yang dipersiapkan, mempercepat proses bantuan, utamanya rumah-rumah korban, baik yang rusak ringan sampai rusak berat. “Setiap rumah yang rusak berat akan dibantu Rp 50 juta, rusak sedang Rp 25 juta dan rusak ringan Rp 10 juta. Tentu bantuan ini dalam bentuk material bangunan. Ini adalah program nasional melalui pemerintah daerah,” terangnya.

Mantan Komandan Paspampres era Presiden SBY ini menyebutkan bahwa Presiden Jokowi sangat memberikan atensi khusus bagi Luwu Utara atas kejadian bencana banjir bandang yang terjadi pada 13 Juli 2020 malam. “Semoga ini musibah terakhir yang menjadikan kita bisa lebih kuat lagi, dan keluarga korban diberi kekuatan dan kerelaan,” pungkas dia.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1041 seconds (0.1#10.140)