Selama Pandemi Corona, Pertamina Tetap Tingkatkan Layanan SPBU

Jum'at, 01 Mei 2020 - 19:44 WIB
loading...
Selama Pandemi Corona, Pertamina Tetap Tingkatkan Layanan SPBU
Selama masa pandemi Covid-19, PT Pertamina tetap beroperasi secara penuh, bahkan meningkatkan layanan bagi konsumennya. Foto/ist
A A A
MEDAN - Selama masa pandemi COVID-19, konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) terus mengalami penurunan. Namun, PT Pertamina tetap beroperasi secara penuh, bahkan meningkatkan layanan bagi konsumennya.

Unit Manager Comm. Rel. & CSR, M. Roby Hervindo mengatakan, salah satu bentuk meningkatnya layanan bagi konsumen melalui program Gerakan Masjid Bersih (GMB) yang bekerja sama dengan PT Unilever Indonesia. "Program ini meningkatkan layanan kebersihan di 243 masjid dan musala yang berada di area SPBU di Provinsi Sumatera Utara. Yaitu melalui kegiatan bersih-bersih masjid dan musala," jelasnya, Jumat (1/5/2020).

Selain peningkatan layanan kebersihan di SPBU, Pertamina juga melakukan peningkatan protokol pencegahan Covid-19. Di antaranya dengan membagikan 2.478 unit alat pelindung wajah (face shield) kepada seluruh petugas SPBU di Sumut.

Peningkatan layanan ini, tetap dilakukan Pertamina meski penjualan BBM terus menurun selama pandemi. Selama April 2020, tercatat 28 persen penurunan penyaluran BBM dibandingkan konsumsi normal untuk BBM jenis bensin atau gasoline (Premium, Pertalite, dan Pertamax Series).

Di Provinsi Sumut, lanjut Roby, realisasi penyaluran hanya mencapai 3,5 juta liter per hari. Padahal dalam kondisi normal, konsumsi bisa mencapai lebih dari 5 juta liter per hari.

Kondisi serupa terjadi pada BBM jenis diesel atau gasoil (Bio Solar, Dex Series). Konsumsinya turun 21 persen atau menjadi sebesar 2,5 juta liter per hari. Dibandingkan konsumsi harian normal sebesar 3 juta liter per hari.

"Peningkatan konsumsi hanya terjadi pada sektor elpiji, khususnya elpiji subsidi 3 kg. Selama April, penyaluran meningkat 2 persen atau setara 422 ribu tabung perhari. Sementara, rata-rata konsumsi normal sekitar 417 ribu tabung perhari," ujar Roby.

Adapun elpiji non subsidi, mengalami nasib serupa dengan BBM yaitu turun 15 persen. Untuk mendorong masyarakat mampu tidak beralih menggunakan elpiji subsidi, Pertamina memberikan potongan harga hingga 25 persen untuk isi ulang dan pembelian Bright Gas 5,5 kg serta 12 kg, dengan pemesanan melalui call center 135.

Selain itu, selama bulan Ramadhan ini, sambung Roby, Pertamina juga memberikan program loyalty konsumen. Berupa cashback 30 persen maksimal Rp20 ribu untuk pembelian Pertamax Series dan Dex Series melalui transaksi non tunai dari aplikasi My Pertamina.

"Pertamina juga telah meluncurkan layanan Pertamina Delivery Services (PDS), untuk kemudahan konsumen. Cukup menelepon call center 135, produk BBM, Bright Gas dan pelumas Pertamina diantarkan ke alamat konsumen. Gratis ongkir, berlaku hingga 31 Mei 2020," pungkasnya.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.1046 seconds (0.1#10.140)