Respons Nurdin Abdullah Jadi Salah Satu Gubernur Terbaik Tangani COVID-19

Senin, 24 Agustus 2020 - 13:27 WIB
loading...
Respons Nurdin Abdullah Jadi Salah Satu Gubernur Terbaik Tangani COVID-19
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Foto: Humas Pemprov Sulsel
A A A
MAKASSAR - Gubernur Sulsel , Nurdin Abdullah masuk dalam jajaran gubernur terbaik se-Indonesia yang punya komitmen dalam menangani COVID-19 . Predikat ini berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia.

Survei opinion leader itu mengangkat tema “Efek Kepemimpinan dan Kelembagaan dalam penanganan COVID-19”. Ada empat gubernur lain yang masuk dalam daftar 5 gubernur dengan penanganan COVID-19 terbaik selain Nurdin Abdullah.



Empat gubernur tersebut yakni Anies Baswedan (DKI Jakarta), Ridwan Kamil (Jawa Barat), Ganjar Pranowo (Jawa Tengah) dan Khofifah Indar Parawansa (Jawa Timur).

Menanggapi predikat ini, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan, jika apa yang telah diraih saat ini tentunya bukan akhir, tapi semakin membuat pihaknya memacu diri dalam mewujudkan Sulsel bisa bebas COVID-19.

“Perjuangan belum selesai, dibutuhkan kerja sama seluruh pihak agar Sulsel bisa bebas COVID-19 termasuk inovasi dalam penanganannya. Salah satunya dengan dihadirkannya program wisata COVID-19 yang memberikan ruang bagi mereka yang dinyatakan COVID-19 dapat sembuh cepat dengan program tersebut,” ungkapnya.

Sekadar diketahui, ada tiga temuan atau hasil survei. Secara rinci, untuk skor koordinasi kerja, Nurdin Abdullah berada di urutan ke lima dengan 64%. Selanjutnya, kategori sense of crisis dengan persentase 64,4%. Serta kategori komunikasi kepada warga dengan persentase 64,1%.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menyebutkan, hasil survei diambil dari ratusan responden berlatarbelakang akademisi, redaktur politik dan redaktur kesehatan media massa.



Tak hanya itu, dalam survei juga melibatkan pengusaha, pengamat kesehatan, sosial, politik, tokoh organisasi, organisasi keagamaan, lembaga swadaya masyarakat, dan organisasi profesi. Pemilihan responden dilakukan secara purposif, terutama dicari dari media massa nasional atau daerah.

“Responden merupakan pemuka opini nasional dan daerah. Total responden ada 304 berasal dari 20 kota di Indonesia,” katanya. (Syachrul Arsyad/Suwarny Dammar)
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1774 seconds (0.1#10.140)