Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pemkab Enrekang Siapkan Rp8 Miliar untuk Bantu Petani
loading...
Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) saat menyerahkan bantuan alsintan kepada kelompok tani. Foto: Istimewa
A
A
A
ENREKANG - Pemerintah Kabupaten Enrekang , terus melakukan upaya untuk meningkatkan sektor pertanian. Termasuk menyiapkan anggaran Rp8 miliar untuk bantuan kepada para kelompok tani.
Termasuk penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan Perindustrian yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Enrekang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kegiatan itu dilaksanakan di perkebunan Kawasan Industri Maiwa (Kiwa), Kecamatan Maiwa.
Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) yang menyerahkan bantuan menjelaskan, bantuan itu dianggarkan di BPBD lewat program Pengadaan Alat-alat Pertanian dan Perindustrian Bantuan Hibah Pemulihan Sosial Ekonomi (Sosek). Kegiatan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana.
"Terdapat 293 Kelompok Tani yang akan menikmati bantuan ini. Semoga dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik, agar efektif meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Muslimin Bando , Selasa, (25/8/2020).
Pemkab Enrekang, lanjut MB telah menganggarkan bantuan itu sebesar Rp8 miliar. Rinciannya 50 unit traktor tangan, 50 unit cultivator, 21 unit mesin pemipil jagung, 70 unit mesin pulper kopi dan 2 unit mesin pembuat gula.
"Anggaran total Rp8 miliar dengan berbagai alat bantuan ke para petani. Selain itu juga ada ratusan ribu ekor benih ikan untuk peternak ikan. Dan tentunya bantuan ini sama sekali tidak ada biaya yang dibayarkan petani dan peternak," tambahnya.
Kepala BPBD Enrekang , Abdullah Sanneng menambahkan selain alsintan dan benih ikan, BPBD juga melakukan rekonstruksi fisik. Diantaranya pagar di SMP negeri 5 Cendana dan SMP negeri 1 Baraka.
"Ini semua adalah wujud komitmen pemerintah terkhusus bapak Bupati, agar petani, peternak dan pembudidaya ikan di Enrekang semakin sejahtera," tutup Abdullah.
Termasuk penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan Perindustrian yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Enrekang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kegiatan itu dilaksanakan di perkebunan Kawasan Industri Maiwa (Kiwa), Kecamatan Maiwa.
Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) yang menyerahkan bantuan menjelaskan, bantuan itu dianggarkan di BPBD lewat program Pengadaan Alat-alat Pertanian dan Perindustrian Bantuan Hibah Pemulihan Sosial Ekonomi (Sosek). Kegiatan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana.
"Terdapat 293 Kelompok Tani yang akan menikmati bantuan ini. Semoga dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik, agar efektif meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Muslimin Bando , Selasa, (25/8/2020).
Pemkab Enrekang, lanjut MB telah menganggarkan bantuan itu sebesar Rp8 miliar. Rinciannya 50 unit traktor tangan, 50 unit cultivator, 21 unit mesin pemipil jagung, 70 unit mesin pulper kopi dan 2 unit mesin pembuat gula.
"Anggaran total Rp8 miliar dengan berbagai alat bantuan ke para petani. Selain itu juga ada ratusan ribu ekor benih ikan untuk peternak ikan. Dan tentunya bantuan ini sama sekali tidak ada biaya yang dibayarkan petani dan peternak," tambahnya.
Kepala BPBD Enrekang , Abdullah Sanneng menambahkan selain alsintan dan benih ikan, BPBD juga melakukan rekonstruksi fisik. Diantaranya pagar di SMP negeri 5 Cendana dan SMP negeri 1 Baraka.
"Ini semua adalah wujud komitmen pemerintah terkhusus bapak Bupati, agar petani, peternak dan pembudidaya ikan di Enrekang semakin sejahtera," tutup Abdullah.
(agn)
Explore More