Kebutuhan SMP Baru di Makassar Dianggap Mendesak Tahun Ini

Selasa, 25 Agustus 2020 - 20:10 WIB
loading...
Kebutuhan SMP Baru di Makassar Dianggap Mendesak Tahun Ini
DPRD Makassar dukung Pemkot untuk bentuk sekolah baru. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - DPRD Kota Makassar mengapresiasi upaya Pemkot dalam membentuk tujuh sekolah baru di Kota Makassar, meski demikian penyelesaian dipastikan harus rampung tahun ini agar persoalan siswa tak tertampung dapat diselesaikan tahun 2021.

Masih terjadi kesenjangan yang jauh antara jumlah siswa SD dan SMP Negeri di Kota Makassar. Tahun ini saja penerimaan siswa baru SMP Negeri masih menyisakan sekitar 9.000 siswa tak tertampung di SMP Negeri dari pendaftar sebanyak 23.000.



Ketua Komisi D DPRD Kota Makassa r Abdul Wahab Tahir mengakui, hal ini menjadi persoalan serius yang harus diselesaikan pemerintah kota di tahun ini.

"Yah kita semua mendorong, karena sistem zonasi itu tidak memungkinkan lagi ada perpindahan siswa dari satu tempat ke tempat yang lain dan memang mengutamakan siswa yang ada di situ, jadi salah satu solusi memang percepatan penambahan sekolah baru ini, harus tahun ini paling tidak," ujar Legislator Golkar ini.

Dikatakan Wahab bahwa, Komisi D siap mendukung upaya ini, termasuk dianggaran perubahan nantinya. Penambahan sekolah dianggapnya menjadi solusi yang paling tepat dalam menyelesaikan persoalan kesenjangan siswa di Kota Makassar.

"Kita dukung itu, makanya kita akan lihat di angka perubahan yang disodor pemkot perubahan pokok 2020, dan kita akan lihat angka parsialnya yang sementara digodok oleh pemerintah kota," lanjutnya.

Wahab bahkan melihat pengadaan tujuh SMP dianggap masih kurang dirinya meminta penambahan 10 sekolah untuk bisa menampung jumlah siswa yang kian meningkat ke depannya.

"Jadi saya usul kalau bisa 10 sekolahlah, kalau tujuh belum cukup, ada puluhan ribu siswa dan daya tampung kita itu masih sangat minim. Ada juga delapan sekolah regrupping baru yang butuh ruang kelas baru untuk proses belajar mengajar itu segera bisa terwujudkan," katanya.

Lebih jauh dirinya juga meminta aga Disdik mengupayakan peningkatan pada sekolah baru tersebut agar tidak ada stigma bagi sekolah-sekolah tersebut sebagai sekolah cadangan.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1733 seconds (0.1#10.140)