Hari Guru Internasional, Hatikita Keren Siapkan Program Pro Tenaga Pendidik

Senin, 05 Oktober 2020 - 16:17 WIB
loading...
Hari Guru Internasional, Hatikita Keren Siapkan Program Pro Tenaga Pendidik
Chaidir Syam-Suhartina Bohari menyiapkan program yang pro terhadap tenaga pendidik. Foto: SINDOnews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Maros , Chaidir Syam-Suhartina Bohari memberikan selamat kepada para guru di seluruh Indonesia yang hari ini, Senin (5/10/2020), memperingati Hari Guru Internasional.

Menurut mereka, guru merupakan pahlawan bagi bangsa ini dan harus tetap diberi penghargaan dan apresiasi yang tinggi. Karena jasa seorang guru tidak akan pernah bisa terbalaskan dengan materi atau apapun.

“Hari ini sangat spesial. Kami ucapkan selamat Hari Guru Internasional. Bagi kami guru akan tetap menjadi pahlawan bagi bangsa ini. Saya tidak akan mungkin bisa seperti ini kalau tidak ada sosok guru yang tidak pernah lelah mendidik,” kata Chaidir.



Sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada guru, pasangan dengan tagline Hatikita Keren itu juga telah mempersiapkan sejumlah program khusus untuk para guru, termasuk honorer, mulai dari peningkatan kualitas hingga kesejahteraan.

“Komitmen kami kepada guru itu di antaranya, peningkatan kualitas, peningkatan kesejahteraan, peningkatan insentif guru dan honorer serta pemberian reward bagi guru yang berprestasi,” lanjutnya.

Menurutnya, pemerintah saat ini sudah sangat memperhatikan kesejahteraan guru dengan berbagai program. Namun, ia tidak menampik jika nasib guru honorer maupun sukarela masih belum jelas, terlebih bagi guru yang ada di pedalaman.

“Saat ini, program pemerintah kepada guru yang PNS memang sudah cukup memadai, meskipun harus tetap ditingkatkan. Nah ke depannya, kita juga akan lebih memperhatikan nasib guru honorer dan sukarela, khususnya yang ada di pedalaman,” sebutnya.

Suhartina Bohari menambahkan, peningkatan kualitas guru yang dimaksud di antaranya dengan terus melakukan pelatihan berkala kepada setiap guru sesuai dengan spesifikasi mereka. Terlebih saat ini di masa pandemi , guru hanya bisa mengajar secara virtual.

“Selain kesejahteraan, kualitas guru juga menjadi hal mutlak untuk terus ditingkatkan. Nah salah satunya dengan cara pelatihan secara berkala sesuai bidangnya. Kami nantinya akan lebih fokus pada pesoalan itu juga,” sebut Suhartina.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2125 seconds (0.1#10.140)