Keputusan KPU Pangkep Gelar Debat Kandidat di Makassar Dikritik

Jum'at, 23 Oktober 2020 - 12:21 WIB
loading...
Keputusan KPU Pangkep Gelar Debat Kandidat di Makassar Dikritik
Ilustrasi. Foto: SINDOnews
A A A
PANGKEP - Keputusan KPU Kabupaten Pangkep menetapkan lokasi debat kandidat di Kota Makassar ditanggapi berbeda-beda oleh pasangan calon (paslon). Tidak sedikit yang berpendapat pelaksanaan kegiatan di luar daerah itu sebagai bentuk pemborosan di tengah pandemi COVID-19 .

Liaison officer (LO) paslon nomor urut tiga, Andi Ilham Zainuddin-Rismayani (AIZ-Risma), Rahmat Nur menyampaikan, kebijakan KPU Pangkep itu tidak mengindahkan asas efisiensi anggaran. Sebab, pasti akan lebih hemat bila debat kandidat digelar di Kabupaten Pangkep.

"Saya tegaskan bahwa debat publik itu seharusnya dilaksanakan di daerah di mana pilkada itu digelar. Ini kok malahan bukan di Pangkep diselenggarakan debatnya, tapi di Makassar," kata Rahmat, kemarin.



Kubu AIZ-Risma sudah meminta KPU agar menggelar agenda debat kandidat tersebut di Pangkep. Namun, pihak penyelenggara berkukuh menggelar kegiatan tersebut di Makassar dengan alasan yang menurutnya tidak realistis. Pertimbangan lain, pandemi COVID-19 masih melanda dan ibu kota provinsi itu rawan penyebaran virus corona.

"Ya alasan KPU untuk melaksanakan debat di Makassar tidak realistis, harusnya kan tetap di Pangkep melihat anggaran KPU. Harusnya lakukan efisiensi dan apalagi sekarang juga masih pandemi, sehingga pilihan terbaik di Pangkep," jelas dia.

Senada dengan itu, calon wakil bupati Kabupaten Pangkep nomor urut empat, Lutfi Hanafi , juga menginginkan debat kandidat digelar di wilayah sendiri. Pelaksanaan kegiatan di Makassar disebutnya bentuk pemborosan anggaran.

"KPU hanya buang-buang anggaran saja, padahal selama ini selalu menggaungkan efisiensi (anggaran). Sebaiknya diadakan di Pangkep saja, tidak ada gunanya diadakan di luar Pangkep hanya buang-buang biaya," tegasnya.

Hal berbeda disampaikan Ketua Tim Pemenangan paslon Muhammad Yusran Lalogau -Syahban Sammana (MYL-SS), Arfan Tualle. Ia setuju dengan keputusan KPU Pangkep menggelar debat kandidat di Makassar. Pertimbangannya tak ada tempat representatif di Pangkep.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Pangkep , Burhan menjelaskan, penetapan lokasi debat kandidat di Makassar merupakan hasil rapat koordinasi dengan perwakilan kandidat. KPU tetap meminta masukan para paslon sebelum mengambil keputusan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1519 seconds (0.1#10.140)