Konsisten Terapkan Politik Santun, SS-AK Fokus Sampaikan Program

BARRU - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Barru nomor urut 2, Suardi Saleh - Aska Mappe (SS-AK) berkomitmen untuk senantiasa menerapkan politik santun.

Keduanya tak sekalipun terpancing untuk ikut-ikutan menjelek-jelekkan kandidat lain demi unggul dalam kontes politik, tapi justru fokus menyampaikan program dan visi-misinya untuk menjadikan Kabupaten Barru semakin baik.

Baik Suardi Saleh yang tercatat sebagai petahana, maupun Aska yang merupakan purnawirawan perwira menengah kepolisian, memilih fokus untuk adu gagasan, ide dan program di setiap kampanye.

Diberbagai kesempatan, Suardi Saleh yang memang dikenal sebagai pemimpin 'manyamengkiningnawa', selalu meminta segenap tim, relawan dan simpatisan, serta masyarakat luas, agar perbedaan pilihan tak lantas dijadikan ruang untuk saling memfitnah, menebar hoaks atau saling menjelek-jelekkan.

“Itu bukan jati diri kita orang Barru saling memfitnah dan menjelek-jelekkan. Kita boleh beda pilihan politik, tapi silaturahmi tetap harus diutamakan,” kata Suardi Saleh , diberbagai kesempatan.

Dia juga mengajak semua pihak untuk bersama menjadikan Pilkada Barru sebagai ajang menebar kebaikan. Salah satunya, menawarkan ide dan program kita ke masyarakat.

“Itu jauh lebih terhormat dan mulia, jika momentum Pilkada ini kita isi dengan hal-hal yang mendidik. Karena itu, di setiap kampanye, kami fokus menyampaikan program-program kami,” tambah besan dari mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) itu.

Sementara Aska , juga menilaibahwa sebagai sesama orang Barru , maka saling memanusiakan dan menghormati harus selalu terjaga. “Makna sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge harus menjadi pegangan kita semua di setiap kontestasi. Seperti di momentum Pilkada ini,” terang mantan Kapolsek dibeberapa kecamatan di Barru ini.

Sekadar diketahui, Suardi Saleh dan Aska selama ini sering menjadi sasaran isu hoaks maupun fitnah dari pihak tertentu. Meski demikian, keduanya meyakini, masyarakat Barru sudah sangat cermat dalam memilah informasi sehingga tidak akan mudah mempercayai setiap isu yang beredar. Hal tersebut tampak dari dukungan dan simpati yang terus berdatangan menjelang pencoblosan yang tersisa sekitar satu bulan lebih lagi.