Real Madrid Dipermalukan Valencia, Zidane Siap Bertanggung Jawab

Senin, 09 November 2020 - 11:42 WIB
loading...
Real Madrid Dipermalukan Valencia, Zidane Siap Bertanggung Jawab
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane. Foto: Istimewa
A A A
VALENCIA - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane siap bertanggung jawab penuh atas kekalahan memalukan dari Valencia dengan skor 4-1 pada lanjutan LaLiga, Minggu atau Senin, (9/11/2020) dini hari.

Valencia keluar sebagai pemenang di Mestalla setelah Carlos Soler menjadi pemain pertama yang mencetak hat-trick karena sukses mengeksekusi penalti dalam satu pertandingan LaLiga di abad ke-21.



Tiga gol Soler - yang pertama dari pemain Valencia sejak September 2017 - ditambahkan dengan gol bunuh diri dari Raphael Varane, yang menghalau umpan silang Maxi Gomez melewati Thibaut Courtois. Penjaga gawang Madrid awalnya menyelamatkan penalti pertama Valencia, yang diulang kembali karena pelanggaran Yunus Musah.

Madrid memulai dengan gemilang dan memimpin melalui gol pembuka Karim Benzema yang brilian, tetapi kebobolan empat gol dalam pertandingan liga untuk pertama kalinya sejak kekalahan 5-1 dari Barcelona pada Oktober 2018 - hasil yang membuat Julen Lopetegui kehilangan pekerjaannya.

Zidane, yang menggantikan Lopetegui, menerima kesalahan atas penampilan Madrid ini, mengakui mereka harus menyelesaikan masalah pertahanan mereka setelah kebobolan 14 gol dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi sejak kembali dari jeda internasional Oktober.

"Tiga penalti, gol bunuh diri, itu terlalu berlebihan," kata Zidane , yang timnya berada di urutan keempat, empat poin di belakang pemimpin klasemen Real Sociedad.



"Kesalahan ada pada saya karena saya adalah pelatih dan saya harus menemukan solusinya. Saya tidak dapat membenarkan apa yang terjadi. Ini hari yang buruk, tidak ada alasan. Kami harus meningkatkan pertahanan," katanya lagi.

"Saya tidak berpikir Valencia secara taktik lebih baik dari kami. Satu-satunya hal adalah kami memulai dengan baik dan segalanya berubah setelah gol," jelasnya.

Dirinya menjelaskan, hal ini sulit untuk dipahami. Tapi dirinya bertanggung jawab maksimum atas raihan ini.

"Kami harus menemukan solusi setelah gol yang mereka cetak," tandasnya.

Sementara pertahanan Madrid mengalami mimpi buruk kolektif, dengan Varane mencetak gol bunuh diri keduanya dalam rentang lima penampilan di semua kompetisi.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3103 seconds (0.1#10.140)