Mantan Pemain Timnas Dukung Fadel Muhammad Jadi Ketum PSSI
Dwinarto
JAKARTA - Beberapa mantan pemain Timnas Indonesia, mendukung niat mantan Gubernur Gorontalo, Fadel Muhammad untuk maju sebagai calon Ketua Umum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2019. KLB tersebut rencananya akan berlangsung Agustus mendatang
Fadel yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono) dinilai cukup menjanjikan yang dapat diharapkan untuk membawa perubahan positif bagi PSSI dan persepakbolaan nasional.
Mantan kapten tim nasional, Firman Utina mengapresiasi niat dan keinginan Fadel Muhammad untuk memimpin pembinaan sepakbola di Indonesia.
Baca Juga:
"Sah-sah saja kalau ada putra bangsa seperti Pak Fadel Muhammad yang merasa terpanggil untuk menjadi Ketua Umum PSSI," kata Firman yang juga berasal dari Gorontalo.
Menurutnya, saat ini persepakbolaan nasional membutuhkan sosok ketua umum yang proaktif. Mampu menggerakkan sistem pembinaan yang terencana, terukur dan berkesinambungan.
"Saat ini sepakbola Indonesia butuh sosok aktif bergerak. Siap beraksi khususnya dalam mendorong pembinaan sepakbola usia muda,"tandasnya dalam rilis SINDONews, Kamis (28/3/2019).
Sementara, mantan pemain timnas, Francis Wawengkang, berharap jika nantinya Fadel terpilih sebagai Ketua Umum PSSI yang baru, dapat membawa perubahan yang lebih baik.
"Kalau saya pribadi. Pertama saya ingin sepak bola kita ada perubahan, perubahan yang lebih baik. Kedua, orang yang mau memimpin PSSI paling tidak mencintai sepak bola, paham sepak bola Indonesia, punya integritas, menetap di Jakarta dan tidak kompromi dengan hal-hal yang tidak baik. Harus jujur. Dan terakhir harus sesuai dengan AD/ART PSSI," tutur Francis yang kini menjadi asisten pelatih di klub Liga 1 PS Tira Persikabo.
Mantan pemain Timnas U18 Leo Sahputra juga menyambut baik niat dan keinginan Fadel Muhammad yang akan maju sebagai calon Ketum PSSI. "Siapa pun di negeri ini yang punya niat baik ingin memajukan sepak bola Indonesia, harus diberi kesempatan. Kalau niat dan langkahnya baik, Insha Allah akan diridhoi Allah," ujar Leo.
Bahkan menurut mantan pemain Persita Tangerang ini, persyaratan pencalonan ketua umum PSSI yang mewajibkan calon harus pernah menjadi pengurus selama sekian tahun janganlah diterapkan secara kaku. Agar orang-orang yang mungkin belum pernah berkiprah sebagai pengurus sepakbola, bisa memiliki kesempatan untuk mencalonkan diri.
"Kalau kita terlalu terikat dengan aturan administratif tersebut kita akan terus tersandera. Sebab, faktanya saat ini para calon yang memenuhi syarat administratif punya cacat. Kan repot sendiri jadinya. Kenapa tidak memberikan kesempatan pada para calon yang mungkin belum pernah berkiprah ssbagai pengurus tetapi memiliki niat dan keinginan. Karena bagaimanapun juga pembinaan sepakbola tidak boleh stag. Tetapi harus tetap berjalan," pungkasnya.
(kem)
loading...
Berita Terkait
- Utusan FIFA dan AFC Bakal Hadiri KLB PSSI di Jakarta
- Timnas Indonesia U-16 Lolos ke Putaran Final Piala AFC 2020
- Dukung Pengembangan Esports, PSSI Siapkan Strategi Ini
- Anggota AFF Sepakat Dorong Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
- Garuda Muda Waspadai Permainan Cepat Vietnam di Piala AFF U-15
- Timnas U-15 Kandas di Semifinal, Bima Sakti : Jangan Ada yang Nangis!
- PSSI Sasar Pelatih Muda Asal Daerah Lewat Kursus Lisensi D
- Resmi Mundur dari Ketua Umum PSSI, Ini Alasan Edy Rahmayadi
- Asnawi-Hilman Dipanggil PSSI Memperkuat Timnas U-22
- PSSI Sulsel Serukan Pengusutan Dugaan Pengaturan Skor Liga Indonesia
BACA JUGA
- Pelatih Karate Indonesia: Target Rifki Meleset
- Akhir Tahun, Mandiri Kartu Kredit Tawarkan Paket Khusus Aneka Destinasi Wisata
- Kota di India Sediakan Mantel untuk Sapi Saat Musim Dingin
- Menteri KKP Beri Solusi Soal Bantuan Modal Bagi Pembudidaya Ikan
- Turki Kembali Tegaskan Tidak Akan Lepas S-400 Rusia
- Saatnya Timnas Indonesia U-23 Berpesta di SEA Games
- Sambut Pengoperasian Bandara Banjarmasin, AP I Beri Santunan Rp310 Juta
- Jelang Aksi Demo, Polisi Hong Kong Sita Sepucuk Pistol
- Polisi Kejar Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa UMP
- Rodgers Effect dan Sensasi Vardy Bikin Leicester Garang
KOMENTAR (pilih salah satu di bawah ini)
- Disqus