KPU Kabupaten Gowa Temukan 6.000 Lebih Surat Suara Rusak

GOWA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gowa , menemukan 6.000 lebih surat suara untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Gowa rusak.

"Sekitar 95% sudah tuntas dilakukan (penyortiran). Ada 6.000 lebih yang rusak. Targetnya hari ini kertas suara tuntas untuk disortir," ungkap Ketua KPU Gowa Muhtar Muis, Rabu (25/11/2020).

Penyortiran sendiri telah dilakukan yang KPU Gowa mulai Minggu 22 November dengan melibatkan 135 petugas. Adapun jumlah total surat suara yang masuk ke KPU Gowa 543.921 termasuk 2.000 lembar untuk PSU.



Dia menyebutkan, surat suara yang ditemukan berkategori rusak ini karena lembar surat suaranya terpotong, sobek, hingga terdapat noda tinta dan gradasi warna pada gambar sehingga dianggap tidak layak untuk digunakan pada pemungutan suara Pilkada Gowa 9 Desember mendatang.

Menurut Muhtar, jika penyortiran telah selesai dilaksakan, maka pihaknya akan segera mengkomunikasikan dengan pihak penerbit terkait kerusakan surat suara tersebut.

"Kita akan komunikasikan kekurangan sekaligus tindak lanjutnya. Sementara yang rusak, jelas kalau tidak dimusnahkan ya dikembalikan," paparnya.

Yang jelas lanjut Muhtar, surat suara yang rusak akan diganti lalu segera disortir dan dilipat secepatnya karena pemungutan dan perhitungan suara sebentar lagi dilakukan.

Saat ini logistik lain juga telah tiba di KPU , seperti kotak, bilik, dan sebagainya. Yang belum datang tersisa APD untuk TPS serta beberapa jenis formulir C.



Dan jika pelipatan surat suara telah tuntas, maka akan dilanjutkan dengan pelipatan kotak suara yang berbahan kardus dupleks.

"Rencananya logistik akan mulai didistribusikan ke kecamatan-kecamatan pada 5 atau 6 desember mendatang," katanya.