Hoaks Gowa Lockdown Besok Beredar di Medsos, Begini Tanggapan Pemkab

Jum'at, 18 Desember 2020 - 18:41 WIB
loading...
Hoaks Gowa Lockdown Besok Beredar di Medsos, Begini Tanggapan Pemkab
Informasi palsu soal Pemkab Gowa akan melakukan lockdown besok beredar di media sosial. Foto: Istimewa
A A A
GOWA - Pemkab Gowa menepis informasi palsu (hoaks) yang beredar di media sosial terkait Gowa akan melakukan lockdown karena peningkatan kasus Covid-19 pada 19-27 Desember.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Gowa , Arifuddin Saeni menegaskan, informasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Ia mengaku saat ini memang terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Sulawesi Selatan termasuk di Gowa , namun yang diharuskan yakni untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan disiplin menggunakan masker, jaga jarak, racin cuci tangan dan tidak berkerumun.



"Untuk lockdown tidak ada. pak bupati dan wabup hanya mengingatkan untuk meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan prokes untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 ," tegasnya.

Kalaupun lockdown diberlakukan kata Arifuddin, Pemerintah Kabupaten Gowa akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu agar diketahui oleh masyarakatnya sebelum hal itu dilakukan.

"Dari dulu ketika Pemkab Gowa akan mengambil langkah yang melibatkan seluruh masyarakat pasti pak bupati melakukan sosialisasi dulu, tidak dengan cara seperti beredarnya pesan di grup-grup media sosial," jelasnya.



Kendati berita tersebut tidak benar, dirinya tetap mengimbau agar selalu menerapkan protokol kesehatan salah satunya wajib menggunakan masker apalagi Pemkab Gowa telah memiliki Perda Wajib Masker yang dalamnya berisi sanksi sosial hingga adminstrasi jika ditemukan adanya pelanggaran.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5006 seconds (0.1#10.140)