Pangkep Tanggap Darurat Covid-19, Penerapan Protokol Kesehatan Diperketat

Kamis, 14 Mei 2020 - 17:25 WIB
loading...
Pangkep Tanggap Darurat Covid-19, Penerapan Protokol Kesehatan Diperketat
Bupati Pangkep Syamsuddin Hamid memimpin rapat koordinasi percepatan penanganan covid-19 bersama unsur forkopimda. Foto/SINDOnews/M Subhan
A A A
PANGKEP - Bupati Pangkep, Syamsuddin A Hamid, mengumumkan status wilayahnya dinaikkan dari siaga menjadi tanggap darurat menyusul lonjakan kasus virus corona alias covid-19. Seiring itu, Pemkab Pangkep akan semakin ketat menerapkan protokol kesehatan atau SOP, khususnya terkait penanganan corona.

Syamsuddin menyebut peningkatan status Pangkep menjadi tanggap darurat lantaran jumlah pasien covid-19 meningkat signifikan. "Ternyata, kita di Pangkep tidak menurun malah meningkat. Dari 6, naik 8, naik 10 dan sekarang 16," katanya seusai rapat koordinasi percepatan penanganan covid-19 di halaman Kantor BPBD Pangkep, Kamis (14/5/2020).



"Penambahan ini menjadikan Pangkep status tanggap darurat ," sambung Syamsuddin.

Dikatakan dia, rakor ini sekaligus mengevaluasi penanganan covid-19. Menurutnya, satu-satunya langkah yang harus diambil adalah memperketat penerapan SOP penanganan covid-19. Ia pun meminta kepada seluruh eleman maupun masyarakat agar mematuhi imbauan pemerintah.

"Saya mohon agar imbauan pemerintah dipatuhi. Kita harus disiplin dengan aturan-aturan atau SOP yang ada. Kalau kita disiplin, kita berharap pandemi ini segera pergi," tambahnya.

Ia menyayangkan banyak pendapat terkait covid-19 yang tidak berdasar pada ilmu kesehatan. Padahal, Syamsuddin mengatakan untuk penanganan covid-19 sudah ada SOP yang harus dipatuhi agar penyebaran virus mematikan itu bisa hilang.

"Terlalu banyak pendapat yang tidak benar, padahal ada SOP. Ayo kita coba dua pekan saja disiplin patuhi SOP Insya Allah akan ada perubahan," ucapnya.



Ia melanjutkan sangat penting perketat kedisiplinan mematuhi SOP penanganan covid-19, apalagi penyeberan covid-19 di Pangkep bukan lagi impor. Akan tetapi disinyalir sudah ada transmisi lokal.

Rakor dihadiri Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji, Dandim 1421 Pangkep Letkol Inf Adi Sabarudin, Ka Kemenag Pangkep Dr Jamaruddin, serta sejumlah pimpinan OPD.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5774 seconds (0.1#10.140)