Deretan Pemimpin Dunia yang Pernah Sakit Keras saat Menjabat

Minggu, 17 Mei 2020 - 18:21 WIB
loading...
Deretan Pemimpin Dunia yang Pernah Sakit Keras saat Menjabat
Rumor kondisi kesehatan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un ramai jadi perbincangan. Seperti halnya rumor Jong-un, sejumlah pemimpin dunia ini diketahui mengidap sakit keras saat masih berkuasa. Ilustrasi/SINDOnews/Titus Jefika Heri Hendarmawan
A A A
RUMOR kondisi kesehatan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un saat ini tengah ramai jadi perbincangan. Ia dilaporkan menderita sakit kardiovaskular.

Namun kondisi dan lokasi tempat ia dirawat seolah masih misterius. Seperti halnya rumor Jong-un, sejumlah pemimpin dunia ini diketahui mengidap sakit keras saat masih berkuasa. (Baca juga: Kim Jong-un Akhirnya Muncul, Kondisi Sehat dan Sedang Potong Pita )

1. Presiden AS Franklin D Roosevelt

Deretan Pemimpin Dunia yang Pernah Sakit Keras saat Menjabat


Presiden Amerika Serikat (AS), Franklin D Roosevelt pernah dinyatakan menderita tekanan darah tinggi, aterosklerosis, dan penyakit jantung koroner pada 1944. Ia memang dikenal sebagai perokok berat, namun kondisi kesehatannya dirahasiakan dari publik. (Baca juga: 10 Tokoh Dunia yang Sembuh dari Pandemi Flu Spanyol )

Pada 1944, dokter pribadinya, Admiral Ross McIntire mengatakan, kesehatan Roosevelt sangat prima. Nyatanya, Roosevelt meninggal dunia satu tahun setelahnya karena mengalami pendarahan otak.

2. Presiden AS John F Kennedy

Deretan Pemimpin Dunia yang Pernah Sakit Keras saat Menjabat


Presiden AS ke-35, John F Kennedy menderita penyakit Addison atau polyendocrine autoimmune syndrome tipe 2. Penyakit ini dikatakan sudah dideritanya sebelum dirinya terpilih menjadi presiden pada 1961. Namun kondisinya ini terus dirahasiakan bahkan hingga kematiannya pada 1963.

Penyakit ini membuatnya selalu merasa kelelahan, pusing, berat badan menurun, kesulitan berdiri, mual, dan berkeringat. Akibat penyakit itu ia bahkan dilaporkan sempat pingsan dua kali saat melakukan kunjungan kongres ke Inggris.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1224 seconds (0.1#10.140)