Update Covid-19 di Sulsel: Positif Bertambah 46, Pasien Sembuh Naik 19

Sabtu, 16 Mei 2020 - 18:19 WIB
loading...
Update Covid-19 di Sulsel: Positif Bertambah 46, Pasien Sembuh Naik 19
Kasus positif covid-19 di Sulsel per hari ini bertambah 46, sedangkan pasien sembuh bertambah 19. Foto/Ilustrasi
A A A
MAKASSAR - Jumlah kasus positif virus corona baru alias covid-19 di Sulsel semakin melonjak. Meski demikian, angka kesembuhan juga terus naik. Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, terpantau ada penambahan 46 kasus per hari ini, Sabtu (16/5/2020).

Total pasien virus corona di Sulsel saat ini mencapai 917 orang. Sebanyak 312 pasien berhasil sembuh dan 52 orang dilaporkan meninggal. Untuk angka kesembuhan, Sulsel melaporkan adanya penambahan 19 kasus. Pada saat bersamaan, angka kemairian tercatat bertambah satu kasus.



Data pusat tidak berbeda jauh dengan data provinsi yang dilansir laman Sulsel Tanggap Covid-19. Hanya angka kesembuhan yang sedikit berbeda, dimana data dari Gugus Tugas Covid-19 Sulsel melaporkan bahwa pasien sembuh sudah 313 orang.

Secara umum, angka infeksi covid-19 di Sulsel masih cukup tinggi. Sulsel pun masih berada di lima besar provinsi dengan kasus corona tertinggi di Indonesia. Di bawah DKI Jakarta (5.881), Jatim (2.105), Jabar (1.618) dan Jateng (1.1.40).

Untuk statistik nasional, ada penambahan kasus positif corona sebanyak 529 orang di Indonesia per hari ini. Sehingga total pasien positif corona sebanyak 17.025 orang, dimana sebanyakk 3.911 pasien sembuh dan 1.089 orang meninggal dunia.



Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan cara untuk mengurangi dan menekan kasus positif baru dengan mengubah gaya hidup. Masyarakat harus mengimplementasikan protokol kesehatan secara disiplin, tidak boleh bergerombol dan berkumpul di suatu tempat.

"Kami berharap keluarga dapat mengedukasi anak-anak sehingga menjadi sesuatu yang besar di masyarakat. Kita mampu berdisiplin dan konsisten menjalankan norma hidup baru yang mengedepankan protokol kesehatan tanpa ragu-ragu dan terputus," tandasnya.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1109 seconds (0.1#10.140)