Cek Jalan Rintisan Bua-Rantepao, Gubernur Sulsel Setir Mobil Sendiri
Suwarny Dammar
MAKALE - Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, mengecek pembukaan jalan rintisan dari Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu menuju Kecamatan Rantepao, Toraja Utara. Nurdin mengemudikan sendiri mobilnya yakni Lexus berwarna silver. Selama empat jam, orang nomor satu di Sulsel ini menyetir sendiri mobilnya melintasi jalan tanah yang penuh tantangan.
Gubernur Nurdin mengawali perjalanan dari Kantor Wali Kota Palopo pada Kamis (21/11/2019) sekira pukul 15.05 WITA. Bersama rombongan, ia tiba di Kantor Bupati Tana Toraja di Makele sekira pukul 19.15 WITA. Jalan dua jalur dan empat lajur ini, menghubungkan infrastruktur pariwisata yakni Bandara Bua di Luwu dengan kota tujuan wisatawan Rantepao di Toraja Utara.
Rintisan jalan Bua-Rantepao merupakan proyek prioritas Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata. Jika jalan sepanjang 40 Km ini rampung, Gubernur Nurdin yakin akan mendorong kunjungan wisatawan ke Toraja dan Luwu.
Jalan dua jalur dari Bua ke Rantepao ini juga diyakini mampu mempercepat daya tempuh wisatawan dari Bua ke Rantepao. "Dari Bandara buah bisa ditempuh 40 menit," kata Gubernur Nurdin.
Rombongan melintasi jalan tanah dengan tanjakan dan penurunan serta sesekali melewati dengan tikungan tajam maupun dua sungai. Jalan yang dilewati rombongan Gubernur Nurdin yang melewati Bastem ini baru 50 persen yang sudah beraspal. "Ini baru rintisan. Anggaran awal tahun 2019 sebesar Rp 40 miliar. Sedangkan kebutuhan keseluruhan mencapai Rp 200 miliar," jelas dia.
Sesekali Bupati Bantaeng periode 2008-2018 ini singgah untuk menyapa dan dialog dengan warga yang ditemui di jalur Bua ke Rantepao. "Melihat masyarakat saya rasa senang," kata Gubernur Nurdin sembari mendengarkan masyarakat Bastem berterimakasih kepada Gubernur Sulsel yang sudah memulai pekerjaan jalan tersebut. "Aduh terimakasih Pak, mudah-mudahan secepatnya di aspal pak," kata salah satu warga setempat.
Jalan lintas Bua ke Rantepao ini diyakini akan menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi terutama di Bastem yang selama ini terpencil. "Saya yakin pertumbuhan ekonomi akan jauh lebih cepat kalau akses jalan selesai, nah inilah bentuk kolaborasi provinsi dan kabupaten. Jadi apapun yang kita kerjakan dengan tim work, kita kuat Insyaallah bisa dilakukan dengan mudah apalagi kehadiran provinsi memberikan support yang besar kepada kabupaten," jelas mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini.
Bupati Luwu, Basmin Mattayang, yang ikut dalam rombongan mengaku, setelah melihat cara bapak Gubernur Sulsel menyetir sendiri mobil jenis Lexus warna silver itu rasa-rasanya seperti masih jiwa anak muda. "Kelihatannya tadi bapak Gubernur setir sendiri mobil seperti masih umur 18 tahun. Sangat bersemangat," pungkasnya.
(tyk)
- NA Jadi Narsum di Seminar Mencari Figur Pemimpin Provinsi Bengkulu
- Peneliti Senior LIPI Sebut Nurdin Abdullah Gubernur Luar Biasa
- Nurdin Abdullah Terima Penghargaan Gubernur Enterpreneur Award
- Progres Proyek Revitalisasi Bandara Sulhas Capai 25 Persen
- Nurdin Abdullah Hadiri Munas APPSI VI, Masalah Stunting Jadi Fokus Utama
- Gubernur Sulsel Proyeksikan Buntu Kunik Jadi Bandara Internasional
- Gubernur Beri Lampu Hijau Rencana Reklamasi GMTD
- Jumras Sampaikan Maaf Secara Terbuka kepada Nurdin Abdullah
- Nurdin Paparkan Capaian Pembangunan Kesehatan di Peringatan HKN
- Lepas Peserta Jalan Santai HUT ke-350 Sulsel, Ini Pesan Gubernur
- Andy Ruiz Serukan Duel Trilogi Kelas Berat vs Anthony Joshua
- Golkar Apresiasi Sikap Tegas Jokowi Soal Amendemen UUD 1945
- Fakta-fakta Pengungsi dan Pencari Suaka di Indonesia
- Bogem Ruiz hingga Berdarah, Anthony Joshua Raja Kelas Berat Lagi
- Sampel Foto Tunjukkan Kemampuan Zoom Kamera vivo X30 hingga 60x
- Polisi Tunggu Hasil Penyelidikan Labfor Soal Penyebab Kebakaran Mal Lokasari
- Wanita Ini Mengaku Pembocor Dokumen Rahasia Kamp Uighur China
- Kemendagri Sebut Terbitnya PKPU Tak Larang Eks Napi Korupsi Ikut Pilkada Sesuai UU
- Bawa Sabu, Warga Muratara Ditangkap Polisi Saat Razia
- Suaka Politik Mereka yang Terguling dan Pembangkang
- Disqus