Musrenbang RKPD Pemkab Maros Fokus 5 Prioritas Pembangunan Daerah

MAROS - Pemerintah Kabupaten Maros menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbag) RKPD tingkat Kabupaten Maros di ruang pola kantor Kabupaten Maros, Senin (29/3/2021). Musrenbang ini dilakukan dalam rangka menyusun rencana pembangunan daerah tahun 2022 mendatang.

Musrenbang dihadiri Kepala Biro Organisasi Kesekretariatan Daerah Provinsi Sulsel, A Mirna, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel Syaharuddin Alrif, dan anggota DPRD Provinsi Sulsel , Sekretaris Daerah Kabupaten Maros, serta perangkat daerah Kabupaten Maros.



Bupati Maros, AS Chaidir Syam memaparkan, meskipun masih dalam pandemi Covid-19 , tidak menurunkan semangat Pemkab Maros dalam berinovasi dan menumbuhkan kreativitas melahirkan program-program pembangunan.

"Ke depan, kreativitas dan inovasi dari semua OPD, mari kita saling merangkul, menjalin kekompakan guna menyamakan presepsi, tentang arah pembangunan di tahun 2022. Sesuai dengan tema hari ini, meningkatkan daya saing daerah melalui ketahanan ekonomi pelayanan dasar dan pembangunan sumber daya manusia secara inklusif," jelasnya.

Kegiatan ini mengangkat lima prioritas pembangunan daerah yakni, peningkatan kualitas SDM, peningkatan ketahanan ekonomi masyarakat, penanganan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan kualitas pemukiman masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan, serta optimalisasi pelayanan publik melalui pelayanan birokrasi.



"Perkirakan kondisi di tahun 2022 terkait penanganan pasca pandemi Covid-19 akan difokuskan pada tiga sektor, yaitu ekonomi, sosial, dan kesehatan. Musrenbang kali ini diharapkan dapat menghasilkan program-program atau perencanaan di tahun 2022 yang betul-betul menjadi kebutuhan atau prioritas pembangunan bagi Kabupaten Maros," tutur Chaidir.

Selaras dengan itu, A Mirna selaku perwakilan Gubernur Sulsel berharap, musrenbang kali ini tidak mengurangi subtansi pelaksanaan, yaitu singkronisasi dan penyelarasan perencanaan pada level kabupaten kota dan penajaman program pada kegiatan RKPD pada tahun 2022.



"Pihak kami baru-baru ini, baru saja melaksanakan program kompetisi inovasi pelayanan publik (KIPP). Ini salah satu kegiatan yang diharapkan dapat memacu instansi pemerintah untuk tetap menciptakan inovasi yang lebih baik," ujar Mirna.

Kepala Biro Organisasi Sulsel ini menuturkan, perencanaan pembangunan di tahun 2022 akan difokuskan pada pemulihan kehidupan masyarakat. Diharapkan roda perekonomian dapat kembali berjalan memperkuat sistem ketahanan pangan dan membangun sistem perlindungan sosial secara terpadu.