LHKPN Irwan Adnan Tinggi, KPK: Belum Tentu Korup

Rabu, 07 April 2021 - 19:30 WIB
loading...
LHKPN Irwan Adnan Tinggi, KPK: Belum Tentu Korup
Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Wilayah IV Korsupgah KPK, Niken Ariati. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat bicara soal meningkatnya harta kekayaan milik Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Irwan Adnan .

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Wilayah IV Korsupgah KPK , Niken Ariati mengatakan, meningkatnya kekayaan seseorang belum tentu mencerminkan telah melakukan korupsi .



" LHKPN (laporan harta kekayaan penyelenggara negara) tinggi belum tentu korup, selama penjelasannya bisa dipertanggungjawabkan," kata Niken, Rabu (7/4/2021).

Meski demikian, saat ini kata Niken, bidang pencegahan KPK sedang melakukan pengecekan."Intinya KPK menindaklanjuti pengaduan yang ada. Dan semua LHKPN yang terlihat tidak wajar pasti dicek," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Bapenda Makassar , Irwan Adnan menegaskan, seluruh jumlah harta yang terdata dan dilaporkan dalam bentuk LHKPN semuanya bisa dipertanggungjawabkan.

LHKPN yang saya sampaikan bisa dipertanggungjawabkan dan sudah melalui proses verifikasi dari KPK . Dan apa yang saya lakukan itu tentu sebagai bentuk keterbukaan sebagai pejabat negara,” ujarnya.



Untuk itu, pihaknya berharap pejabat lain bisa mengikuti langkahnya tersebut, utamanya pejabat di lingkup Pemkot Makassar .

Irwan Adnan menuturkan, jika nilai harta kekayaan Irwan mengalami peningkatkan dari 2017 sebesar Rp8,2 miliar melonjak menjadi Rp53,6 miliar di tahun 2018. Hal itu dipicu adanya ketidaklengkapan data.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2455 seconds (0.1#10.140)