Seekor Lumba-lumba Masuk Empang Milik Warga di Kabupaten Maros

Kamis, 29 April 2021 - 19:48 WIB
loading...
Seekor Lumba-lumba Masuk Empang Milik Warga di Kabupaten Maros
Penampakan hidung lumba-lumba yang masuk ke empang seorang warga di Dusun Marana, Desa Marannu, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Kamis (29/4). Foto: SINDOnews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Seekor lumba-lumba yang jenisnya belum diketahui masuk di sebuah empang milik warga Dusun Marana, Desa Marannu, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Kamis (29/4).

Penemuan lumba-lumba ini sempat mengejutkan pemilik empang . Pasalnya jarak laut dari kawasan empang sekira 5 km. Sementara sungai yang menghubungkan laut ke kawasan empang terbilang kecil.



Pemilik empang , H Haris menjelaskan, lokasi empang miliknya berbatasan dengan bantaran sungai yang merupakan muara laut. Keberadaan hewan mamalia ini baru diketahuinya saat berkunjung ke empang , pagi tadi sekira pukul 07.00 Wita. Lumba-lumba itu ia temukan berenang di dalam empang . Diperkirakan, lumba-lumba itu masuk ke area empang saat air laut sedang pasang.

"Saya kaget juga melihat ada ikan besar berenang di empang . Karena penasaran akhirnya kami mendekatinya dan ternyata itu seekor lumba-lumba . Kami perkirakan dia terdampar di sini karena melompati pembatas empang saat air pasang. Otomatis dia melompat untuk masuk ke sini, karena saluran air di empang ini terbilang kecil. Tidak mungkin dia melewatinya," jelasnya kepada wartawan.



Kejadian seperti ini kata dia baru pertama kali di daerahnya. Meski begitu, menurut Haris, dari informasi dari warga sekitar, semalam warga sempat melihat kawanan lumba-lumba yang jumlahnya diperkirakan sekira 20 ekor masuk di muara sungai.Diperkirakan, lumba-lumba yang masuk di empang merupakan bagian dari kawanan lumba-lumba tersebut.

"Ini baru pertama kali terjadi. Juga baru pertama kali ada kawanan lumba-lumba yang terlihat di sekitar Kabupaten Maros, dan sampai terdampar di empang ," jelasnya.



Haris mengaku, kejadian ini telah dilaporkan ke aparat pemerintah dan tim Animal Rescue Pemadam Kebakaran. Karena saat ini kondisi air sungai yang mulai surut dan banyaknya bakau yang dikhawatirkan akan melukai tubuh lumba-lumba .

Sementara itu, Tim Animal Rescue Pemadam kebakaran Kabupaten Maros, Muhammad Ikhwan mengatakan, tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) akan melakukan evakuasi lumba-lumba tersebut besok, saat air pasang. Dia menjelaskan, terdapat beberapa luka di tubuh lumba-lumba , diduga akibat gesekan ranting bakau.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2653 seconds (0.1#10.140)