Pasutri di Makassar Curi Ponsel Demi Beli Susu Anak

Rabu, 05 Mei 2021 - 18:16 WIB
loading...
Pasutri di Makassar Curi Ponsel Demi Beli Susu Anak
Ilustrasi. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Sepasang suami istri di Kota Makassar terpaksa berurusan dengan kepolisian lantaran diduga mencuri sebuah telepon seluler (ponsel) milik kasir sebuah minimarket di Kecamatan Rappocini. Kedunya berinisial MA (24) dan UR (24).

Pasutri tersebut dibekuk tim Jatanras Polrestabes Makassar di Jalan Karunrung Raya 1, Kecamatan Rappocini, Selasa 4 Mei 2021, sekira pukul 20.00 Wita. Diamankan pula barang bukti ponsel merek Samsung Galaxy Note 10 milik korban, wanita berinisial MF, serta sepeda motor yang digunakan pasutri tersebut.



Kasubnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar , Ipda Nasrullah mengatakan, dari aduan korban peristiwa pencurian itu terjadi pada 27 April 2021, malam. Kala itu ponsel sedang diisi daya baterainya. UR yang saat itu hendak membayar barang belanjaannya melihat ponsel korban.

"Melihat ada kesempatan yang ada, pelaku langsung mengambil ponsel tersebut, lalu bergegas pergi dibantu dengan suaminya yang menunggu di parkiran minimarket dengan menggunakan sepeda motor," ungkap Nasrullah kepada SINDOnews, Rabu (5/5).

Dia menjelaskan, aksi pencurian UR terekam cctv minimarket, dari situ polisi melakukan penyelidikan sampai berhasil menemukan keberadaan pasutri yang belum dua tahun menikah ini. Keduanya pun dibawa ke Posko Jatanras untuk diinterogasi berikut barang bukti.

"Dari hasil interogasi pasangan suami istri ini mengaku nekat mencuri karena desakan ekonomi, di mana mereka ingin membelikan susu untuk anaknya yang masih bayi, berusia dua bulan. Selanjutnya kami serahkan ke Polsek Rappocini untuk penanganan lebih lanjut," ujar Nasrullah.



Kanit Reskrim Polsek Rappocini , Iptu Nurman Matasa mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman. Dalih kebutuhan untuk membeli susu bayi perempuan pelaku juga diakui kepada penyidik Polsek. "Tadi sempat datang anaknya, karena mau diberikan ASI ," ucapnya.

Nurman menyatakan, kondisi hidup pas-pasan dari pasutri ini membuat mereka terpaksa melakukan tindak pidana pencurian. Sang suami yang hanya bekerja sebagai cleaning service di salah satu kampus di Makassar tak cukup menghidupi keluarganya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.3151 seconds (0.1#10.140)