Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Bea Cukai Sulbagsel Turut Bantu BNN Cegah Peredaran Narkoba
loading...
Kantor Wilayah Beacukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel), turut berperan untuk membantu peredaran narkoba di Sulawesi Selatan. Foto: Istimewa
A
A
A
MAKASSAR - Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel), turut berperan untuk membantu peredaran narkoba di Provinsi Sulawesi Selatan.
Itu terlihat perwakilan Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) menghadiri Press Release pengungkapan Kasus Narkotika yang diadakan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan, pada Jumat, (28/05/2021).
Kehadiran Arie Papiano, selaku Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan, Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan , yang mewakili Kepala Kantor Wilayah menjadi wujud nyata bahwa sinergi antar penegak hukum di kota Makassar terjalin sangat baik.
Kepala BNN Provinsi Sulawesi Selatan Ghiri Prawijaya mengatakan, bahwa helatan kali ini merupakan sinergitas dengan Beacukai yang sangat berkompeten dan memiliki kemampuan intelijen, intercept di darat, laut maupun udara, dalam kaitannya mengamankan masuknya narkotika.
Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan, Kantor Wilayah Bea Cukai Bagian Selatan Arie Papiano, menjelaskan bahwa dengan sinergitas yang dilakukan, merupakan bentuk nyata beacukai, khususnya bidang P2 dalam menunaikan amanah Presiden, yang tertuang dalam Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2020.
"Khususnya sebagai instansi penggiat Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN)," katanyanya.
Selain program sinergi, Arie juga memberikan informasi terkait giat Operasi Ketupat 2021, yang dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 17 Mei lalu, dan berhasil melakukan penindakan dan pengungkapan jaringan narkotika jenis tembakau sintetis yang lebih dikenal dengan sinte melalui ditemukannya pabrik rumahan (clandestin) yaitu seberat 6 (enam) kilogram.
Dengan prestasi ini membuktikan bahwa meski Indonesia masih di dera pandemi, fungsi pengawasan yang dilakukan bea cukai , khususnya Bea Cukai Kanwil Sulawesi Bagian Selatan terus berjalan.
Dirinya melanjutkan, Komunikasi dan perumusan strategi berbasis teknologi dan pemanfaatan sosial media, membuahkan hasil maksimal yang dilakukan bea cukai dalam usahanya mencegah narkotika masuk di perbatasan dan tentunya juga berperan aktif di wilayah edar dengan BNN maupun aparat penegak hukum lainnya.
"Ini akan terus dikembangkan sehingga anak bangsa sebagai aset negara akan terus terlindungi," tandasnya.
Itu terlihat perwakilan Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) menghadiri Press Release pengungkapan Kasus Narkotika yang diadakan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan, pada Jumat, (28/05/2021).
Kehadiran Arie Papiano, selaku Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan, Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan , yang mewakili Kepala Kantor Wilayah menjadi wujud nyata bahwa sinergi antar penegak hukum di kota Makassar terjalin sangat baik.
Kepala BNN Provinsi Sulawesi Selatan Ghiri Prawijaya mengatakan, bahwa helatan kali ini merupakan sinergitas dengan Beacukai yang sangat berkompeten dan memiliki kemampuan intelijen, intercept di darat, laut maupun udara, dalam kaitannya mengamankan masuknya narkotika.
Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan, Kantor Wilayah Bea Cukai Bagian Selatan Arie Papiano, menjelaskan bahwa dengan sinergitas yang dilakukan, merupakan bentuk nyata beacukai, khususnya bidang P2 dalam menunaikan amanah Presiden, yang tertuang dalam Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2020.
"Khususnya sebagai instansi penggiat Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN)," katanyanya.
Selain program sinergi, Arie juga memberikan informasi terkait giat Operasi Ketupat 2021, yang dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 17 Mei lalu, dan berhasil melakukan penindakan dan pengungkapan jaringan narkotika jenis tembakau sintetis yang lebih dikenal dengan sinte melalui ditemukannya pabrik rumahan (clandestin) yaitu seberat 6 (enam) kilogram.
Dengan prestasi ini membuktikan bahwa meski Indonesia masih di dera pandemi, fungsi pengawasan yang dilakukan bea cukai , khususnya Bea Cukai Kanwil Sulawesi Bagian Selatan terus berjalan.
Dirinya melanjutkan, Komunikasi dan perumusan strategi berbasis teknologi dan pemanfaatan sosial media, membuahkan hasil maksimal yang dilakukan bea cukai dalam usahanya mencegah narkotika masuk di perbatasan dan tentunya juga berperan aktif di wilayah edar dengan BNN maupun aparat penegak hukum lainnya.
"Ini akan terus dikembangkan sehingga anak bangsa sebagai aset negara akan terus terlindungi," tandasnya.
(agn)
Explore More