Sandiaga Uno: Rammang-rammang Masih Tidur, Harus Dibangun untuk Ungkap Pesonanya

Jum'at, 18 Juni 2021 - 06:30 WIB
loading...
Sandiaga Uno:  Rammang-rammang Masih Tidur, Harus Dibangun untuk Ungkap Pesonanya
Menparekraf Sandiaga Uno bersama Atta Halilintar didampingi Bupati Maros dan Plt Gubernur Sulsel mengunjungi kawasan desa wisata Geo Park karts Rammang Rammang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Kamis (17/06/2021). . Foto: SINDONews/Muchtamir Zaide
A A A
MAROS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno berkomitmen akan memperkenalkan Taman Wisata Karst Rammang-rammang , di Maros ke mancanegara.

Hal tersebut disampaikan Sandi saat mengunjungi Desa Wisata di Rammang-rammang bersama Youtubers ternama, Atta Halilintar dan Thariq Halilintar, Kamis, (17/6/2021). Kedatangan Sandi dalam rangka mempromosikan desa wisata di Rammang-rammang.



Menariknya lagi, sebab kunjungannya kali ini Sandiaga didampingi langsung Youtubers ternama, Atta Halilintar bersama Thariq Halilintar. Sehingga membuat warga berdatangan. Terutama para remaja, mereka berlomba mengabadikan gambar Atta dan beberapa diantaranya berhasil selfie bareng suami Aurel Hermansyah ini.

Menteri Parekraf, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, jika dilihat dari potensinya, Rammang-rammang ini harusnya masuk dalam destinasi wisata kelas dunia. Karena tidak semua tempat memilikinya.

“Saat ini kami istilahkan masih tidur dan tersembunyi. Ini adalah tugas kami membangunnya dan mengungkap pesonanya agar warga dunia mengetahui nilai kelangkaannya, eksotisnya," ungkapnya.

Dia mengatakan, keindahan alam menjadi salah satu kategori penilaian dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Dimana selain itu, kategori lainnya adalah homestay, konten kreatif, desa digital, kuliner, kerajinan tangan, dan CHSE."Kami akan mengikutsertakannya dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021," ujarnya.



Sandi menjelaskan, penetapan kategori untuk desa wisata bertujuan untuk mendorong berkembangnya desa wisata menjadi wisata berkelanjutan dan sebagai bahan untuk meningkatkan kualitas yang dapat diikuti oleh semua desa di Indonesia. Saat ini sudah 231 desa mendaftar di ADWI 2021 sejak dibuka pendaftarannya pada tanggal 22 Mei 2021 sampai dengan tanggal 16 Juli 2021 mendatang.

ADWI juga memiliki misi untuk membangun motivasi bagi pengembangan desa dan menjadi penggerak ekonomi di tingkat pedesaan."Bagi kami industri wisata dan kebangkitan ekonomi dimulai dari desa wisata. Kami mengharapkan program ini mampu membuka peluang ekonomi, lapangan usaha, lapangan kerja seluas- luasnya," katanya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2596 seconds (0.1#10.140)