130 Unit Rumah di Parepare Dapat Bantuan Bedah Rumah

PAREPARE - Sebanyak 130 unit rumah di Kota Parepare , mendapat Bantuan Rumah Swadaya (BRS), atau yang dikenal dengan istilah bantuan bedah rumah.

Penyerahan bantuan bantuan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diserahkan oleh Wali Kota Parepare Taufan Pawe di lapangan tennis indoor, Rujab Wali Kota Parepare dengan menerapkan protokol kesehatan , Rabu (14/7/2021).

Taufan Pawe berharap, bantuan bedah rumah tersebut dapat dirasakan oleh masyarakat sebagai wujud kepedulian pemerintah, bukan hanya dalam hal sandang dan pangan, namun juga kebutuhan papan mereka.



"Buku Tabungan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya yang dikucurkan oleh Kementerian ini untuk 1 Kepala Keluarga mendapatkan Rp20 juta. Tujuannya, menekan angka kemiskinan di Parepare , agar masyarakat kita tidak ada lagi rumah yang tidak layak huni," papar Ketua DPD I Golkar Sulsel ini.

Namun karena kondisi pandemi, lanjut Taufan, dari 130 penerima bantuan, hanya 50 orang keterwakilan yang bisa diundang untuk hadir pada kegiatan tersebut.

"Ini adalah bukti nyata bahwa negara hadir dalam situasi dan kondisi apapun. Namun, di luar yang hadir pada kesempatan ini, saya meminta pada Dinas terkait untuk melakukan pelayanan secara prima. Penerima bantuan ini juga secara nyata tata kelolanya ada pada Bank Sulselbar," papar Taufan.

Pada kesempatan tersebut, Taufan juga berpesan kepada masyarakat penerima program bantuan Rumah Swadaya ini dapat dikelola dengan baik.

Kepala Bidang Perumahan Dinas PUPR Parepare , Akibar mengatakan, Pemkot Parepare menerima kucuran anggaran sekira Rp 2,8 Miliar lebih dari Kementerian PUPR untuk membedah 130 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun 2021.

"Anggaran itu ditujukan kepada empat kelurahan dengan jumlah total penerima bantuan 130 unit," jelasnya.



Besaran yang diterima setiap kelurahan lanjut dia, yakni Kelurahan Lompoe sebanyak 30 unit, Kelurahan Bumi Harapan 49 unit, Kelurahan Bukit Indah sebanyak 31 unit, dan Bumi Harapan sebanyak 49 unit.

Pembukaan rekening bagi 130 penerima bantuan, tambah Akibar, telah dilakukan dengan bekerjasama Bank Sulselbar, menggunakan sistem jemput langsung pada masing-masing kelurahan dengan Mobil Kas Keliling Bank Sulselbar. "Masing-masing kelurahan juga sudah membentuk kelompok untuk memperbaiki atau membangun rumah secara gotong royong," ujarnya.