Sekprov Beri Motivasi Atlet Sulsel yang Akan Tampil di PON Papua

Sabtu, 31 Juli 2021 - 06:28 WIB
loading...
Sekprov Beri Motivasi Atlet Sulsel yang Akan Tampil di PON Papua
Atlet Sulsel saat mengikuti tes kesehatan jelang tampil di PON Papua. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel , Abdul Hayat Gani memotivasi para atlet Sulsel yang akan bertarung dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua.

Dia optimistis, para atlet bisa meraih juara dan memberikan hasil membanggakan bagi Provinsi Sulsel. Hal itu disampaikan Abdul Hayat saat memantau vaksinasi bagi atlet PON XX Papua asal Sulsel di GOR Sudiang Makassar, Jumat, (30/07/2021).



Menurutnya, dengan kekuatan motivasi dari eksternal maupun internal diri masing-masing atlet, tentunya menjadi modal kuat untuk mencapai kemenangan. “Saya tadi katakan selain motivasi dari eksternal, motivasi dari internal yang bersangkutan juga harus lebih kuat," tutur Abdul Hayat dalam rilis yang diterima wartawan.

Selain itu, dia berharap dengan keadaan yang serba terbatas karena Covid-19, tidak mengurangi semangat para atlet. Untuk terus mempersiapkan diri menjadi pemenang di ajang pertandingan nasional itu.

"Saya kira masih pada posisi progres. Kita yakin karena kalau kita dalam keadaan seperti ini sekarang, mempersiapkan diri dan lawan kita juga mempersiapkan hal yang sama. Jadi kita sikapi sama-sama," jelas eks Dirjen Kemiskinan Kemensos RI itu.

Dikatakan, pemberian vaksinasi bagi para atlet sebagai dukungan pemerintah untuk melindungi atlet dari Covid-19. "Makanya dengan berbagai kondisi yang ada sekarang, katakanlah situasi mulai darurat, kita masuk level 4, kita sikapi dengan penyesuaian itu. Salah satu langkah kongkrit yang kita lakukan hari ini adalah kita melakukan vaksin untuk proteksi diri," tuturnya.



Kendati begitu, para atlet juga diminta tidak lengah pasca mengikuti vaksin. Karena, setelah vaksin tetap terus menjaga diri dengan mengikuti protokol kesehatan. "Karena tidak ada jaminan sudah vaksin orang tidak kena (Covid-19). Faktanya ada sudah vaksin dua kali masih tetap Covid-19 . Ini kalau longgar di dalam disiplin," jelas Abdul Hayat.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1915 seconds (0.1#10.140)