Edy Manaf Temui Rokhmin Dahuri Bahas Potensi Kelautan Perikanan Bulukumba

Kamis, 05 Agustus 2021 - 16:32 WIB
loading...
Edy Manaf Temui Rokhmin Dahuri Bahas Potensi Kelautan Perikanan Bulukumba
Wakil Bupati Bulukumba Edy Manaf saat menemui penasehat Menteri Kelautan dan Perikanan Prof Rokhmin Dahuri. Foto: Istimewa
A A A
BULUKUMBA - Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf berkesempatan bertemu dengan penasehat Menteri Kelautan dan Perikanan Prof Rokhmin Dahuri saat berkunjung ke Makassar untuk mengikuti kegiatan di Pascasarjana Universitas Hasanuddin (Unhas), Kamis, (5/08/2021).

Sebelum bertolak ke kampus Unhas, Prof Rokhmin Dahuri ngopi pagi bersama Edy Manaf di lounge hotel tempat ia menginap. Kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh Wabup Edy Manaf untuk berdiskusi membahas potensi dan bagaimana mengakselerasi pembangunan di sektor perikanan dan kelautan di Kabupaten Bulukumba.



Menurut Edy Manaf, Rokhmin Dahuri yang juga Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan era Presiden Megawati itu sudah familiar dengan Kabupaten Bulukumba . Saat menjabat menteri, Rokhmin Dahuri memasukkan program pengembangan rumput laut di Kabupaten Bulukumba.

“Beliau sangat welcome, ternyata Prof Rokhmin sudah tahu Bulukumba,” ungkap Edy Manaf.

Dalam waktu dekat, lanjutnya Prof Rokhmin meminta Pemda Bulukumba menindaklanjuti pertemuan tersebut agar program yang ada di Kementerian Kelautan Perikanan dapat dilaksanakan di Kabupaten Bulukumba sesuai dengan potensi dan program prioritas yang direncanakan oleh Pemda Bulukumba.

Dari pembicaraan tersebut, rencananya, Pemda Bulukumba akan melakukan audiens dengan Menteri Kelautan Perikanan di Jakarta, dan kemudian pihak kementerian akan berkunjung ke Bulukumba untuk melihat langsung potensi kelautan dan perikanan.



Untuk diketahui Kabupaten Bulukumba adalah daerah yang memiliki potensi di sektor kelautan dan perikanan dengan panjang garis pantai 128 kilometer yang berada di 7 kecamatan. Produksi perikanan tangkap Kabupaten Bulukumba terbesar di Sulawesi Selatan di mana pada tahun 2020 produksinya sebesar 53.860,1 ton.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1573 seconds (0.1#10.140)