Sebabkan Kerumunan, Reses Dewan Wajo Dinilai Berpotensi Picu Lonjakan Covid-19

Kamis, 26 Agustus 2021 - 16:52 WIB
loading...
Sebabkan Kerumunan, Reses Dewan Wajo Dinilai Berpotensi Picu Lonjakan Covid-19
Warga mengikuti reses anggota DPRD Wajo yang berlangsung dari tanggal 23 hingga 25 Agustus 2021. Foto: SINDOnews/Reza Pahlevi
A A A
WAJO - Kerumunan masyarakat yang hadir dalam reses anggota DPRD Kabupaten Wajo dinilai berpotensi memicu lonjakan Covid-19. Hal tersebut diungkapkan aktivis dari Aliansi Mahasiswa Indonesia Wajo Bersatu (AMIWB), Syaifullah.

Menurut Syaifullah, reses yang menimbulkan kerumunan ini, berkebalikan dengan imbauan pemerintah yang selama ini meminta masyarakat agar tidak menciptakan kerumunan, sebab berpotensi menyebarkan Covid-19 .

Baca Juga: lonjakan Covid-19
Data yang dikumpulkan SINDOnews, reses yang dilakukan sebagian besar anggota DPRD Wajo dihadiri tidak sedikit oleh warga. Bahkan foto-foto reses dengan melibatkan banyak warga tersebar di media sosial.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten Wajo tengah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3. Wajo saat ini masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.

Baca Juga: penularan Covid-19
Peningkatan risiko yang sama juga berlaku jika sekelompok orang berkerumun memadati suatu area dengan tetap menggunakan masker.
Sebabkan Kerumunan, Reses Dewan Wajo Dinilai Berpotensi Picu Lonjakan Covid-19

"Iya, tetap berisiko penularan Covid-19 meski berkerumun dengan menggunakan masker. Prokes itu intinya, memakai masker, mencuci tangan, jaga jarak dan menghindari kerumunan," jelasnya.

Berdesak-desakan dengan jarak kurang dari 1 meter kata dia juga dapat meningkatkan potensi penularan Covid-19 , termasuk saat orang yang bersangkutan tetap menggunakan masker.

Baca Juga: Covid-19
"Efektivitas masker, hanya 60-70 persen. Jadi, penggunakan masker memang tidak bisa berdiri sendiri untuk pencegahan, Artinya, mengingat efektivitas masker yang tak maksimal, penularan Covid-19 masih bisa saja terjadi di tengah kerumunan," pungkasnya.

Sampai berita ini diterbitkan, SINDOnews belum berhasil mendapatkan keterangan resmi dari DPRD Kabupaten Wajo. Diketahui, reses dewan berlangsung dari 23 hingga 25 Agustus 2021.

Baca Juga: Covid-19
Total, jumlah kasus Covid-19 di Bumi Lamaddukelleng mencapai 1.369 orang. Ada 62 orang telah meninggal dunia dan 1.204 orang telah dinyatakan sembuh.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1330 seconds (0.1#10.140)