RSUD Siwa Bangun IPAL untuk Cegah Pencemaran Lingkungan Limbah Medis

Rabu, 08 September 2021 - 20:59 WIB
loading...
RSUD Siwa Bangun IPAL untuk Cegah Pencemaran Lingkungan Limbah Medis
RSUD Siwa membangun IPAL untuk mencegah pencemaran lingkungan limbah medis. Foto: Ilustrasi/Sindonews
A A A
WAJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo , tengah membangun Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siwa, Kabupaten Wajo. IPAL tersebut akan terkoneksi dengan gedung baru yang ada di RSUD Siwa.

Direktur RSUD Siwa, dr Gusaidi menjelaskan, Dibangunnya jaringan IPAL di RSUD Siwa merupakan upaya pemerintah mencegah pencemaran lingkungan dari air limbah medis.



Fungsi IPAL berperan penting dalam meminimalisir pencemaran lingkungan dari air limbah medis, sebab jika tata kelola air limbah tidak diatur dengan baik, maka lingkungan di sekitar wilayah rumah sakit akan tercemar dan itu dapat menimbulkan risiko penularan penyakit.

"Jika air limbah medis tidak dikelola dengan baik maka akan mencemari lingkungan. Lingkungan yang sudah tercemar akan menimbulkan efek penyakit kepada masyarakat seperti gangguan kulit dan yang lebih parah dapat menyebabkan kanker," ujarnya, Rabu (8/9/2021).

Menurut Gusaidi, pembangunan IPAL di RSUD Siwa saat ini bukanlah yang pertama kalinya, sebab sebelumnya Pemkab Wajo telah melengkapi RSUD Siwa dengan sistem IPAL

Pembangunan IPAL saat ini merupakan yang kedua kalinya, hal itu dilakukan agar sejalan dengan peningkatan kapasitas gedung telah dilakukan Pemkab Wajo.

"Sebenarnya RSUD Siwa sudah punya IPAL, tetapi karena ada gedung baru yang dibangun, otomatis peningkatan IPAL juga harus dulakukan," katanya.

Pembanguna IPAL di RSUD Siwa merupakan kali kedua. IPAL ini nantinya akan mencover air limba medis untuk gedung baru yang berada di RSUD Siwa .





"Sebelumnya RSUD Siwa sudah memiliki IPAL, namun karena saat ini ada gedung baru maka pemerintah kembali membangun IPAL yang kedua kalinya untuk RSUD Siwa," terangnya.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2606 seconds (0.1#10.140)