Telkom Regional 7 Beri Bantuan Paman Bocah yang Jadi Tumbal Pesugihan

Rabu, 22 September 2021 - 08:56 WIB
loading...
Telkom Regional 7 Beri Bantuan Paman Bocah yang Jadi Tumbal Pesugihan
Paman sekaligus sosok penyelamat dari bocah yang menjadi tumbal pesugihan di Gowa, Bayu, merupakan tenaga Sales Force Indihome di Witel Makassar. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Telkom Regional 7 memberikan bantuan kepada Bayu (26), paman sekaligus sosok penyelamat dari AP, bocah berusia enam tahun di Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa , yang menjadi korban atau tumbal pesugihan kedua orang tua, kakek, dan paman kandungnya yang terpengaruh ilmu hitam.

Bayu saat ini bekerja sebagai tenaga Sales Force Indihome di Witel Makassar. Dia merawat dan menjaga kelangsungan hidup serta mengurus pendidikan AP yang menderita akibat aksi nekat empat orang keluarga dekatnya.



Sebagai bentuk keprihatinan dan rasa kemanusiaan, Telkom Regional 7 memberikan bantuan uang tunai senilai Rp5 juta kepada Bayu dan AP. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Deputy EVP Marketing Mohammad Syibli di dampingi OSM Consumer Marketing Telkom Regional 7 Deckie Fadzukri Sukamto, dan Manager Channel Activation Fauziah, di Kantor Telkom Regional 7 yang berlokasi di Jalan AP Pettarani Makassar, Selasa (21/9/2021).

Menurut Mohammar Syibli, Telkom Indonesia melakukan kegiatan keseharian layaknya sebuah keluarga. Siapapun yang berada di lapangan yang berjuang di garis terdepan, apabila sedang mengalami kesulitan terutama kejadian yang memprihatinkan, akan diberikan bantuan.



"Kami dari perusahaan merasa tergerak wajib membantu untuk meringankan beban kawan-kawan. Supaya tetap bisa maksimal dalam bekerja, dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan kami," ujarnya.

Sementara itu, Bayu menyampaikan terima kasih kepada Telkom atas kepedulian terhadap peristiwa nahas yang menimpa AP. Harapannya, bantuan itu akan bermanfaat untuk keperluan sekolah AP. "Terima kasih kepada Telkom atas kepeduliannya, semoga bantuan ini bermanfaat untuk biaya sekolah AP," pungkasnya.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0993 seconds (0.1#10.140)